Selain New Tourista, karoseri Laksana memiliki satu lagi produk bodi andalan di segmen medium bus, yakni Nucleus NC02. Kebanyakan, bodi tersebut kerap jadi armada bus dalam kota seperti TransJogja atau jemputan karyawan.
Salah satunya pesanan bus jemputan karyawan dari pabrik rokok Sukun yang berlokasi di Kudus, Jawa Tengah. Dari luar, tampilan bus berbasis Isuzu NQR ini memang standar, tapi tidak demikian dengan kabinnya.
Pasalnya, begitu masuk ke dalam kabin kesan lapang langsung terasa. Ini karena kabin bus dilengkapi dengan konfigurasi jok saling berhadapan.
Uniknya lagi jok tersebut hadir los sepanjang kabin bus tanpa seat individu. Hal ini mengingatkan kita akan jok angkot yang juga berkonfigurasi mirip.
Sehingga interiornya terbilang beda dari bus rapid transit seperti TransJogja atau TransJakarta yang juga punya konfigurasi jok berhadapan.
Seperti disebut sebelumnya, keuntungan yang didapat dari penggunaan seat panjang yang los tersebut adalah kabin yang lega. Sehingga mampu mengangkut banyak karyawan karena bisa mengakomodasi penumpang yang berdiri. Hal ini juga ditunjang dengan peranti pegangan tangan.
Selain itu, kabin juga tak dilengkapi pendingin udara, alias non AC. Sehingga untuk pendinginan kabinnya masih mengandalkan hembusan angin dari jendela slidingnya.
Bus pesanan pabrik rokok Sukun ini bersasis Isuzu NQR 81. Sasis tersebut memiliki panjang sekitar 7 meter dengan sokongan mesin bertenaga 150 PS.
#bus-pabrik-sukun #karoseri-laksana #laksana-nucleus-nc02 #bus-karyawan