Kebanyakan bus dengan roda belakang yang dapat berbelok memiliki jumlah as roda yang lebih dari dua. Misalnya sasis tronton Mercedes-Benz 2542 atau Scania K410IB. Namun bus listrik Alstom Aptis ini berbeda.
Pasalnya roda belakang dari bus listrik asal Prancis ini juga mampu berbelok. Hal ini membuat Alstom Aptis memiliki radius putar maupun sudut berbelok yang lebih pendek dari bus 12 meter lainnya.
Keunikan lainnya, selain dapat diandalkan di jalanan sempit karena sudut berbeloknya, bus ini juga mampu parkir tanpa membutuhkan bidang luas. Karena sudut berbelok roda belakang bisa diatur searah roda depan. Sehingga Alstom Aptis bisa berjalan menyamping seperti kepiting.
Diperuntukkan sebagai bus kota dari segala kalangan, maka Alstom Aptis dilengkapi dengan kabin lower deck. Kapasitasnya 100 orang dengan penggerak listrik dan sistem otonom yang mampu bergerak sejauh 250 km.
Baterainya ditanam di atap dan akan dicas secara penuh semalaman di depo busnya. Pengecasan penuh ini diklaim mampu menggerakkan motor listrik bus tersebut seharian penuh. Cara pengecasan lainnya adalah penerapan SRS Fast Charging Technology yang terdapat di pemberhentian akhir bus. Sistem itu mampu mengecas baterai bus dalam waktu 5 menit saja.
Dengan segala kecanggihannya itu, Alstom Aptis akan menjadi andalan transportasi dalam kota di Paris. Dan kini bus Alstom Aptis juga sudah hadir di kota Strasbourg, Prancis.