Dari sisi penjualan hingga motorsport, mungkin dua brand asal Jepang, yakni Honda dan Toyota tampak selalu berseteru. Tapi untuk urusan mobil listrik, keduanya justru kompak bekerja sama.
Hal ini dibuktikan dengan pengembangan kendaraan yang berfungsi sebagai stasiun pengisian daya listrik portable berjuluk Moving e. Dikutip dari Car and Bike (2/9), untuk prototipe stasiun tersebut dipilih dari Toyota FC Bus.
Toyota FC Bus yang berpenggerak listrik dengan teknologi hidrogen (fuel cell) ini nantinya akan berfungsi layaknya powerbank berjalan untuk mengecas mobil-mobil listrik. Cocok sebagai stasiun pengisi daya saat darurat, misalnya di tempat terpencil atau wilayah bencana.
Ini berkat komponen Honda Power Exporter 9000 yang tertanam di bus dari Toyota itu. Di peranti ini tersedia dalam dua jenis baterai portabel yang bisa dugunakan yakni LiB-AID E500 dan Honda Mobile Power Pack (MPP).
Karena dikembangkan dari Toyota FC Bus, Moving e cukup mumpuni diusung sebagai stasiun listrik berjalan. Ini karena bus ini dapat mengangkut tangki hidrogen bertekanan tinggi berukuran besar. Serta pembangkit listrik berkapasitas 454 kWh dengan output maksimum 18 kW.