Empat armada garapan Karoseri Laksana, dipamerkan dan diparadekan di depan masyarakat Wonogiri di Terminal Induk Giri Adipura dan Terminal Baturetno, tak lama setelah meluncur dari workshop Karoseri Laksana, Rabu, (2 /1), sebelumnya bus-bus itu mengisi bahan bakar di SPBU terdekat.
Empat bus dengan plat nomor yang masih berdasar putih ini tampil berkelir hitam dengan paduan warna merah dan emas, sasisnya adalah Mercedes-Benz OH 1626 built-in Air Suspension dengan bodi SR-2 HD Prime ECE.R66.
Bus-bus ini memiliki kursi kelas eksekutif sebanyak 30 seats per bus, semuanya sudah berfitur reclining dan dilengkapi leg rest. Diperkirakan, keempat armada premium ini akan mengisi jalur di Wonogiri dan sekitarnya, ke kota-kota di Jabodetabek, sekaligus memperkuat armada Sudiro Tungga Jaya (STJ) yang selama ini sudah mengisi trayek di jalur tersebut.
Perkiraan itu muncul, karena keempat bus ini tidak hanya dipamerkan ke masyarakat Wonogiri di Terminal Baturetno saja, tapi juga ke terminal-terminal kecil lainnya, seperti Terminal Krisak. Seperti yang diunggah netizen Pangestu Ngapak di grup STJ di media sosial, sosok keempat bus ini menarik perhatian warga dan pengunjung terminal.
Pada pagi harinya, keempat bus ini juga sempat singgah di Terminal Sukoharjo dan memancing perhatian para penggemar bus untuk mengabadikan kedatangannya.
Trayek Jabodetabek tujuan kota-kota kecamatan di Wonogiri, selama ini merupakan salah satu jalur yang banyak digunakan penumpang di kawasan itu dan tentu menyumbang pendapatan bagi STJ. Karenanya, STJ mengoperasikan armada premium untuk memanjakan penumpang sekaligus bersaing dengan operator bus lainnya.
Dalam kondisi ramai penumpang, STJ juga mengerahkan armada bus bantuan dari PO Agam Tungga Jaya. Misalnya, armada bus Scania K360IB untuk mengisi trayek Terminal Poris (Tangerang) tujuan Purwantoro, Wonogiri.
