OTODRIVER - Geely telah melakukan re-entry di pasar Indonesia dengan model EX5. Mobil listrik ini langsung masuk segmen yang terhitung padat di Indonesia. Ia mengelar banderol Rp 475 juta untuk varian Pro yang menduduki posisi entry level dan varian Max sebagai top levelnya dicanteli harga Rp 515 juta.
Pada kesempatan media test drive, kami berkesampatan untuk menjajal langsung mobil ini di jalanan dengan rute Jakarta-Subang-Bandung dan finish di Bekasi.
Artinya kita melahap berbagai macam kondisi jalanan mulai dari permukaan yang rata, berbukit-bukit hingga mengarungi kondisi kemacetan.
Varian Max menjadi mobil yang kami jajal pada jarak kurang lebih 430 kilometer tersebut.
Kabin
Kabin nan lapang dengan pandangan luas ke depan menjadi kesan pertama saat masuk ke dalam mobil ini. Desain lingkar kemudi dengan diameter kecil dan bentuk yang tidak bundar segera menyapa. Menggunakan bentuk kemudi yang kurang lazim seperti ini terasa sedikit aneh dan butuh penyesuaian terutama saat melakukan manufer besar pada kecepatan rendah. Tapi ukuran genggamannya terasa pas di tangan.
Seperti umumnya mobil-mobil China, Geely EX5 punya layar yang menjadi sentral pengaturan berbagai sebagian besar fitur.
Bagi beberapa orang model ‘sentralisasi’ seperti ini dapat menyebabkan distraksi pada saat mengemudi, lantaran pengguna harus terlebih dulu membuka menu untuk memilih fitur yang bakal diperlukan.

Untunglah, Geely masih menyisakan kontrol fisik yang diletakkan pada bagian kluster tengah knob dan juga beberapa tombol di sampingnya. Knob ini berfungsi untuk mengatur volume suara dan juga kecepatan fan AC saja. Akan lebih baik jika tugas knob ini dikembangkan bukan hanya untuk dua fungsi tersebut.
Kehadiran switch fisik juga nampak untuk pengaturan kaca spion yang ditempatkan pada kluster power window. Sebuah langkah sederhana namun fungsional, di mana sebagian rivalnya seperti Neta V hingga Wuling Cloud EV menempatkan tombol ini dalam menu layar infotainment.
Namun cukup disayangkan untuk konektifitasnya, di mana Geely belum menyertakan fitur Android Auto ataupun Apple Car Play. Namun pihak Geely Indonesia menyampaikan bahwa kedua fitur konektifitas tersebut akan ditambahkan pada unit yang ditawarkan pada Q3 tahun ini.
Kabin EX5 tergolong punya kelegaan yang cukup baik. Posisi berkendara pengemudi kami nilai lebih baik dari rival-rivalnya, di mana lebih penyetelan posisi berkendara yang ideal dengan gampang didapat.
Posisi bangku belakang pun tergolong cukup baik dan punya sudut penyangga punggung yang baik. Selain itu ia juga punya ruang kaki yang cukup lega.
Mobil ini punya tempat menyimpanan yang ditebar di berbagai tempat termasuk laci di bagian belakang konsol tengah dan laci di bawah bangku belakang.

Performa
Kami menggunakan mobil dengan bobot kosong 1.765 kg. Mobil ini dilengkapi dengan motor listrik berkekuatan 215 hp dan torsi 320 Nm. Baik varian Max dan Pro sama-sama mengasup baterai dengan kapasitas 60,22 kWh.
Pihak Geely mengklaim bahwa varian Max mampu dibesut 0-100 km/jam dalam 7,1 detik dan Pro dalam 6,9 detik. Mungkin ini karena bobot Max yang lebih berat.
Dalam kesempatan berbeda, Otodriver pernah melakukan pengetesan mandiri, di mana varian Max ternyata mampu dilecut 0-100 km/jam hanya dalam 6.68 detik saja. Dengan demikian EX5 mampu melaju lebih cepat dari klaim pabrik.
Dalam test drive yang melewati berbagai tipikal jalanan kami merasa bahwa EX5 cukup sigap dalam akselerasi, bahkan di tanjakan sekalipun.
Baca juga: Selisih Harga Rp 40 Juta, Inilah Perbedaan Geely EX5 Pro Dengan Geely EX5 Max
Handling dan suspensi
Dalam berbagai kondisi jalan, EX5 mampu menyuguhkan handling yang cukup baik dan mudah dikendarai. Kendali kemudi dirasakan cukup presisi, hanya saja butuh penyesuaian saat pengereman, di mana pengereman mobil ini cukup kuat dan butuh pendekatan tersendiri untuk penggunaan yang lembut.
Mobil ini pun punya bantingan suspensi yang relatif empuk dan nyaman. Namun dalam kecepatan tinggi justru terasa terlalu empuk sehingga terasa sedikit mengayun dan limbung. Namun overall ia adalah salah satu yang terbaik di segmennya.
Secara umum mobil ini punya interior modern yang relatif minimalis dan mudah dipahami. Di mana letak tombol dan peranti lainnya mudah untuk dijangkau dan juga dioperasikan.
Pada varian Max, Geely memberikan opsi dengan kelir kombinasi abu-abu dan abu-abu kebiruan dan pilihan kedua adalah kombinasi abu-abu kebiruan dengan warna putih gading. Hanya saja untuk opsi kombinasi yang terakhir ini akan lebih cepat kotor walau menyuguhkan nuansa yang lebih segar.
Penampilan luar mobil ini pun tergolong cukup santun tak banyak mengumbar desain yang agresif. Desainer Geely bermain aman dengan tarikan desain bodi yang aman dan lebih mudah dicerna oleh khalayak.
Hanya saja, hal ini menjadikan tampilan mobil ini jadi lebih kalem dan tidak terlalu menonjol dibandingkan dengan rivalnya. (SS)









