Perkembangan mobil listrik di dunia semakin tumbuh pesat, terbukti berbagai pabrikan terus menawarkan model baru ke pasar global dari berbagai segmen.

Termasuk jenama asal Jepang yaitu Toyota yang sudah memiliki berbagai line up mobil listrik. Untuk keberlanjutan di segmen EV nampaknya Toyota sangat serius, bahkan menurut laporan yang ada akan menghadirkan jangkauan mobil listrik yang lebih jauh.

Hal tersebut diungkapkan oleh Presiden BEV Toyota, Takero Kato saat membahas rencana kedepan di segmen kendaraan listrik, dikutip dari laman CarBuzz.com

Pada kesempatan ini, Kato mengungkapkan satu detail penting di mobil listrik yakni daya jelajah. Seiring berjalannya waktu pengembanan mobil listrik Toyota akan mencapai 621 mil atau 1.000 km melalui integrasi baterai generasi berikutnya.

Artinya jika benar terwujud di masa depan, jarak tempuh yang dihadirkan Toyota berbeda signifikan dengan EV yang banyak ditawarkan saat ini.

Seperti diketahui banyak pabrikan yang menghadirkan mobil listrik dengan jangkauan 400-500 km. Toyota sendiri punya line up mobil listrik yaitu bZ4X yang mampu menempuh jangkauan 500 km.

Nantinya, mobil listrik masa depan dari Toyota juga akan hadir dengan pengisian baterai cepat menggunakan lithium-ion yang sedang dikembangkan. Baterai solid-state juga sedang dalam pengerjaan, yang kabarnya dapat menempuh jarak lebih dari 700 mil hanya dalam 10 menit saja.

Rencana lain yang menjadi fokus Toyota yakni menghadirkan transmisi manual untuk EV masa depan. Dengan tujuan meningkatkan kesenangan pengemudi saat membawa mobil listrik.

Tak hanya jangkauan jarak tempuh dan pengisian cepat baterai, Toyota juga akan meningkatkan aerodinamika kendaraan listrik di masa mendatang dengan teknologi AI (kecerdasan buatan), hal tersebut dinilai penting untuk sebuah EV.

Toyota berharap dapat menjual 1,5 juta unit BEV per tahun mulai tahun 2026. Kemudian pada tahun 2030, target penjualan BEV tahunan diproyeksikan sebesar 1,7 juta unit