Toyota Raize dan Daihatsu Rocky baru saja meluncur di tanah air. Praktis duo ini bakal menantang para pesaing yang sudah ada sebelumnya, yakni Nissan Magnite dan KIA Sonet.
Lantas bagaimana dengan performanya? Berikut adalah spesifikasi mesinnya.
Raize-Rocky ditenagai oleh mesin 1.000 cc 3 silinder turbo dengan tenaga mencapai 98 dk dan torsi 140 Nm. Sementara Nissan Magnite ditenagai oleh mesin yang serupa dengan Raize-Rocky, yakni 1.000 cc 3 silinder namun memiliki perbedaan sedikit tenaga, yakni 100 PS dan torsi 160 Nm. Sementara KIA Sonet merupakan satu-satunya di kelasnya yang tidak dilengkapi dengan turbo namun berkapasitas jauh lebih besar. Sonet versi Indonesia berbekal mesin 1.500 cc 4 silinder dengan tenaga mencapai 115 PS dan torsi 144 Nm.
Kami pun sudah mengetes jangka panjang ketiga model ini. Menggunakan alat berbasis GPS, Toyota Raize dan Daihatsu Rocky berhasil mencatatkan waktu 0-100 km/jam 11,1 detik.
Sementara Nissan Magnite menembus 100 km/jam dari berhenti dalam waktu 11,3 detik. Padahal, figur tenaga dan mesin Magnite lebih besar ketimbang Raize-Rocky.
Dan, KIA Sonet mungkin yang memiliki performa paling baik ketimbang ketiga mobil di atas. SUV mini Korea Selatan ini dalam waktu 11,0 detik untuk meraih kecepatan 100 km/jam dari berhenti total.