Mercedes-Benz Indonesia meluncurkan varian baru dari C-Class, yakni C 180 pada pembukaan tahun 2020 ini. Model ini sekaligus menjadi sedan The Silver Arrow dengan harga paling terjangkau yang ada di Indonesia saat ini.
Kami pun berkesempatan untuk melakukan pengetesan model ini. Lantas, bagaimana impresinya?
Saat memperhatikan bagian eksteriornya, meski merupakan varian termurah, namun C 180 tetap mampu menjaga kemewahannya. Meski hadir dengan 17 inci, namun berkat penggunaan lampu utama LED terbaru membuat varian ini tetap cantik sama seperti kakak-kakaknya.
Kami pun langsung memasuki ruang kabinnya. Hal yang pertama kali dirasakan adalah ruang kabin yang terasa sedikit polos. Hal ini dikarenakan biasanya interior C-Class hadir dengan aksen karbon silver di bagian konsol tengahnya, tetapi di C 180 ini, konsol tengahnya hanya berhias black piano yang membuat kabinnya terkesan monoton. Tak hanya itu, pada bagian doortrimnya, tidak ada pengaturan electric seat.
Tetapi C 180 dilengkapi dengan electric seat tetapi fungsinya hanya ‘setengah-setengah’. Untuk pengaturan maju mundurnya masih menggunakan sistem manual. Akan tetapi, posisi berkendara C 180 ini masih sangat ergonomis berkat pengaturan setir secara teleskopik dan tilt secara leluasa.
Untuk instrument clusternya sudah hadir dengan versi digital. Sementara sistem entertainmentnya juga intuitif meski belum hadir dengan sistem entertainment Mercedes-Benz versi terbaru, Mercedes-Benz User Experience (MBUX). Kendati demikian, model ini juga sudah memiliki fitur konektivitas yang sangat penting, yakni Apple Car Play serta Android Auto.
Puas mendapatkan layanan hiburan di kabin, kami pun langsung menjalankan sedan berjuluk 'Cibo' ini. Hal yang pertama kali dirasakan adalah kehalusan berkendaranya yang sangat khas sedan Mercedes-Benz.
Bantingan suspensinya lembut akan tetapi tidak ada gejala limbung sama sekali. Sehingga berkendara dengan mobil ini terasa sangat nyaman, kepresisian juga mudah didapat berkat pengendalian yang akurat. Belum lagi kekedapan kabinnya yang sangat baik
Foto: Adit
Namun kami merasakan sedikit kekurangan pada performa mesinnya. C 180 ditenagai oleh mesin berkapasitas 1.500 cc 4 silinder turbo dengan tenaga 156 dk serta torsi 250 Nm. Sehingga untuk menghela bodi C-Class yang cukup berat serta berpenggerak roda belakang rasanya kurang bertenaga. Berdasarkan hasil pengetesan kami menggunakan alat berbasis GPS, angka akselerasi 0-100 km/jam ditempuh dalam wakti 9,5 detik.
Kesimpulan
Meski merupakan varian termurah, tetapi C 180 tidak menanggalkan kesan premium sama sekali. Meski bisa dikatakan tidak hadir dengan fitur yang lengkap, akan tetapi berkat rasa berkendaranya membuat ini masih menjadi model Mercedes-Benz seutuhnya. Ini berkat kehalusan serta kenyamanan berkendaranya yang tiada tara.
Kendati demikian, performa mesin dari mobil ini bisa dikatakan bukan yang terbaik di kelasnya.
Kelebihan
- Bantingan suspensi yang nyaman
- Kekedapan kabin yang baik
- Sedan Eropa termurah
Kekurangan
- Tenaga mesin kurang bergairah
- Fitur tak selengkap model Mercedes-Benz terkini
Spesifikasi
Mercedes-Benz C 180 Avantgarde Line
Harga: Rp 765 juta Off-The Road
Kapasitas mesin: 1.500 cc 4 silinder turbo
Tenaga maksimum: 156 dk
Torsi maksimum: 250 Nm
Penggerak: Roda belakang
Foto tambahan
adit