Tim OtoDriver berkesempatan untuk menjajal double cabin andalan Toyota Indonesia, yakni Hilux. Mobil dengan bak yang kami tes merupakan Hilux V bermesin diesel dengan kode 2GD-FTV 2.400 cc 4 silinder Turbo serta bertransmisi otomatik 6 pecepatan. Tak hanya mengendarai di jalanan, namun kami juga menguji kemampuan off-roadnya. 

Saat melihat bagian eksteriornya, menurut kami desainnya cukup simple. Tak banyak lekukan-lekukan agresif maupun modern ditemukan pada eksterior. Selain itu, pada bagian muka terlihat desain memiliki banyak kemiripan dengan Toyota Fortuner.

Saat menyandarkan badan di kursi pengemudi, rasanya pun juga tidak berbeda jauh dengan Toyota Fortuner. Hilux dilengkapi dengan pengaturan tilt steering-teleskopik dan jok elektrik sehingga mampu menghasilkan posisi mengemudi yang ergonomis.

Tak hanya itu d-cab ini juga dilengkapi fitur-fitur andalan Toyota, seperti layar MID yang informatif, pengaturan audio di lingkar kemudi, sistem infotainment dengan layar sentuh dan pengaturan AC Digital sehingga mampu memberikan pengalaman mengemudi yang menyenangkan.

Ketika mulai menjalankannnya, rasa berkendaranya lagi-lagi mirip dengan Fortuner bermesin diesel. Semuanya terasa serupa mulai dari kekedapan kabin dan tenaga mesin. Tetapi ada beberapa hal yang membedakan antara Hilux dan Fortuner, yakni bantingan suspensi dan radius putarnya yang cenderung lebih oke Fortuner.

Ya, kami merasa bantingan suspensi Hilux tergolong keras ketika dijalankan di jalan raya yang bergelombang. Bahkan menurut kami, mobil bak ini memiliki karakter suspensi paling keras di antara para rivalnya.

Namun sisi baiknya, Hilux memiliki tingkat konsumsi bahan bakar yang impresif. Pada rute dalam kota, Toyota Hilux mampu mencatatkan konsumsi bahan bakar rata-rata 11,5 Km/l. Akan tetapi, angka akselerasinya bukan yang terbaik di kelasnya. Dengan alat berbasis GPS, mobil ini hanya mampu menghasilkan angka akselerasi 0-100 km/h dengan waktu 13 detik.

Puas merasakan impresi di jalan raya, kini kami pun mengalihkan d-cab 4x4 ini ke lintasan off-road. Rupanya saat mobil ini melahap kontur jalan yang ekstrim, karakter suspensi yang keras di jalan raya malah ampuh memberikan kestabilan lebih saat Hilux melibas medan off-road.

Tak hanya itu, tenaga mesin sebesar 149 ps dan torsi 400 Nm bekerja dengan baik, kendati catatannya adalah tenaga tersebut bukan lah yang terbesar di kelasnya.

Selain dilengkapi dengan penggerak empat roda, fitur-fitur seperti Traction Control dan Locker Differential juga berperan penting saat mengarungi medan ekstrim. Menurut kami, Hilux memiliki pengendalian terbaik saat diajak off-road ketimbang para kompetitornya.

Kesimpulan

Toyota Hilux merupakan pilihan tepat saat Anda mencari sebuah double cabin yang memiliki kemampuan off road terbaik. Meski bukan yang ternyaman dan paling bertenaga, namun mobil ini mampu memberikan angka konsumsi bahan bakar yang baik. Tak hanya itu, untuk tipe tertingginya, mobil ini memiliki harga yang bersaing, bukan yang termahal pada segmennya.

Kelebihan

Konsumsi bahan bakar tergolong baik

Kemampuan off-road terbaik di kelasnya

Kekurangan

Suspensi keras saat di jalanan aspal

Akselerasi tidak impresif

Spesifikasi

Toyota Hilux 2.4 V A/T

Harga : Rp 460,4 juta

Kapasitas mesin : 2.400 cc

Tenaga maksimum : 149 ps

Torsi maksimum : 400 Nm

Transmisi : Otomatis 6 percepatan

Penggerak : Four-wheel Drive

Foto Tambahan 

A