OTODRIVER - Renault Triber telah menjalani tes tabrak alias crash test yang dilakukan oleh Global NCAP. Menariknya, hasil crash test yang dilakukan oleh Global NCAP ini dikhususkan untuk kendaraan yang diekspor ke pasar Afrika dan mempunyai nilai yang berbeda dibandingkan Triber versi India.
Untuk uji tabrakan frontal dilakukan dalam kecepatan 64 km/jam dan hasilnya bagian wajah Triber ini hancur berkeping-keping. Terdapat 2 buah kantung udara yang diaplikasi khusus untuk pengemudi dan penumpang dan bekerja dengan semestinya.
Selain itu, untuk uji tabrak samping, tampak bodi Triber cukup memproteksi penumpang dengan cukup baik. Namun entah mengapa, penilaian yang dikhususkan untuk pasar Afrika ini hanya mendapatkan dua Bintang. Sedangkan Triber versi India telah dilakukan uji tabrak pada tahun 2019 lalu dan justru mendapatkan skor empat Bintang.
Berbeda dengan saudaranya Kwid, hasil tabraknya cukup mengkhawatirkan. Mobil ini hanya mampu mengantongi nilai keselamatan bintang satu dari lembaga uji tabrak tersebut.
Berbicara soal Renault, saat artikel ini disusun, kami tidak mengetahui apakah distribusi mobil Renault di Indonesia masih berlanjut atau tidak. Hal ini dibuktikan dari tutupnya sejumlah beberapa dealer resmi Renault di Indonesia.
Simak bagaimana pengujian yang dilakukan oleh Global NCAP pada Renault Triber untuk pasar Afrika tersebut. Silakan saksikan video yang telah OtoDriver dapatkan dari akun YouTube resmi Global NCAP di bawah ini. (AW).