OTODRIVER – XPeng merupakan brand China terbaru yang masuk pasar Indonesia. Mereka terkenal memiliki segudang fitur canggih, salah satunya Navigation Guided Pilot (XNGP) yang merupakan sebuah fitur otonom.
Meski demikian, untuk mobil yang dijual di Indonesia. Belum ada informasi lebih lanjut fitur tersebut termasuk di dalamnya, atau harus dipangkas guna menghemat biaya produksi dan menyesuaikan jalan di tanah air.
Untuk model yang dipajang dalam acara perkenalannya beberapa waktu lalu, baik X9 maupun G6 sudah kompatibel dengan teknologi Advanced Driver Assistance Systems (ADAS) XNGP yang setara dengan Tesla Full Self Driving.
Teknologi pengembangan in-house XPENG ini memungkinkan mobil mengemudi dari poin A ke poin B secara otonom.
Meski begitu penerapan fitur ini di Jakarta rasanya sulit terjadi, pasalnya kendala utama teknologi otonom adalah kondisi jalan Indonesia yang seringkali macet dan motor yang jalurnya tidak menentu.
Vice President Xpeng, James Wu, mengatakan kepada Otodriver dalam sesi wawancara eksklusif.
"Saya mengerti bahwa kondisi jalan di Indonesia dan seluruh ASEAN tidak mudah, tetapi saya juga bilang kondisi jalan di Tiongkok juga tidak mudah," ucap Wu sembari tersenyum.
Ia juga mengatakan, dengan adaptasi yang mereka lakukan di jalanan Tiongkok, penerapan fitur keamanan dan kenyamanan standar yang menjadi nilai XPeng diharapkan tetap dapat diaplikasikan ke mobil mereka yang ada di tanah air.
"Kami percaya diri kami bisa melewati permasalahan terkait dengan jalanan di Indonesia, tapi kami melihat keselamatan menjadi prioritas nomor 1 dan memastikan teknologi ini aman," tambah Wu. (AB)
#xpeng #g6 #xpeng-g6 #mobil-listrik-xpeng #harga-mobil-xpeng #xpeng-g6-indonesia #pabrik-xpeng
