OTODRIVER – Tesla Model Y versi terbaru yang diberi nama Juniper mulai didistribusikan di China. Seperti dilainsir dari Carnewschina.com (26/2), mobil ini telah diperkenalkan pada 10 Januari 2025 lalu.
Tesla Model Y yang saat ini beredar di China merupakan produksi dalam negeri, tepatnya di pabrik Tesla Shanghai Gigafactory.

Ada beberapa ubahan yang diterapkan pada mobil ini. Mulai dari bagian eksteriornya, model ini mengadopsi desain depan terbaru dengan unit lampu LED tipis yang menyala. Koefisien drag-nya mencapai 0,22 Cd. Drag yang lebih rendah berarti jangkauan lebih jauh dan perjalanan yang lebih senyap. Dimensi Model Y yang diperbarui adalah 4797/1920/1624 mm dengan jarak sumbu roda 2890 mm.
Di dalam, Tesla Model Y dilengkapi dengan layar sentuh 15 inci. Mobil ini juga memiliki tuas sein pada kolom kemudi. Model Y terbaru juga menawarkan sunroof dengan lapisan perak serta 16 speaker. Kapasitas bagasi SUV ini mencapai 2.130 liter dengan kursi belakang dilipat.
Tesla Model Y mengadopsi arsitektur 400V. Varian entry-level memiliki satu motor listrik di poros belakang dengan daya 220 kW (295 hp), memungkinkan akselerasi dari 0 hingga 100 km/jam dalam 5,9 detik. Motor listrik ini ditenagai oleh baterai LFP buatan CATL berkapasitas 62,5 kWh. Jarak tempuhnya mencapai 593 km berdasarkan pengujian CLTC.
Tesla Model Y AWD memiliki motor listrik 194 kW (260 hp) di poros belakang yang dipadukan dengan motor 137 kW (184 hp) di bagian depan. Total output daya dari crossover listrik ini mencapai 331 kW (444 hp). Sistem penggerak ini didukung oleh baterai NMC ternary 78,4 kWh dari LG. Model Y AWD dapat menempuh jarak hingga 719 km dalam sekali pengisian daya. (AW).
