Beranda Berita

Aion Tengah Persiapkan Model 7 Seater Untuk Indonesia

Berita
Penulis: Suryo Sudjatmiko
Minggu, 9 Februari 2025 23:36 WIB
Berita - Aion Tengah Persiapkan Model 7 Seater Untuk Indonesia

Logo & emblem (Foto :Suryo Sudjatmiko)

Bagikan ke:
Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

OTODRIVER - Saat ini untuk pasar Indonesia, Aion punya tiga model dan model selanjutnya diprediksi akan berwujud sebuah mobil listrik dengan 7 bangku.

Sepertinya brand asal China ini menilai bahwa mobil dengan 7 bangku masih cukup seksi untuk negeri kepulauan terbesar di dunia ini. Kesuksesan BYD M6 dengan opsi 7 seaternya merupakan salah satu contoh legitnya pasar 7 seater di negeri ini.

“Pada kenyataannya market 7 seater di Indonesia terlebih untuk model MPV (multi purpose vehicle) masih cukup menjanjikan. Khususnya untuk mobil listrik 7 seater yang memang belum banyak pemainnya,” ungkap Head of Marketing Aion Indonesia, Metta Yunita, saat dijumpai di acara Media Test Drive Aion V di Yogyakarta (06/02/2025).

“Mobil 7  seater di Indonesia itu unik. Di Indonesia itu laku banget, padahal di luar negeri model dengan bangku 3 raw ini justru kurang diminati,” lanjut wanita ramah ini.

Menurut Aion Indonesia hal tersebut dinilai sangat penting untuk mengisi celah sekaligus mengejar potensi pasar yang lebih besar lagi.

Saat ditanya mengenai kapan kemungkinan 7 seater milik Aion akan melantai di Indonesia, Metta enggan menjelaskan.

“Model 7 seater itu cukup penting untuk Indonesia, jadi harap bersabar ditunggu saja ya,” tandasnya.

Mengenai model apa yang akan hadir masih sangat spekulatif. Namun pihak Aion Indonesia menegaskan bahwa model 7 seater mereka kelak akan langsung dirakit di Indonesia. (SS)

#aion-indonesia #aion-mpv-7-seater

Bagikan ke:
Ikuti kami juga di whatsApp Channel Klik disini

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.