OTODRIVER- GAC Aion adalah salah satu brand mobil listrik asal Cina yang tengah berkembang cukup pesat. Terbukti tahun ini mereka berada di ranking tiga dalam penjualan EV di dunia.
Tentunya pencapaian tersebut berhubungan dengan proses produksi mereka yang bisa dibilang lengkap dan canggih. Ditambah juga mereka memproduksi baterai mobil sendiri.
Salah satu contohnya adalah fasilitas produksi mereka yang berada di Guangzhou, Cina sudah disupport dengan 100.000 unit mesin dengan teknologi robotik untuk mempercepat produksi.
Fasilitas perakitan GAC Aion adalah pabrik kelas dunia yang menggunakan internet of things (IoT), big data, dan customization. Dan manufaktur canggih ini memiliki sistem robotik yang memiliki kemampuan seperti manusia, memungkinkan akuisisi data, analisis, penilaian, dan pengambilan keputusan.
“Kami bisa menghasilkan satu mobil dalam waktu 53 detik di pabrik ini sampai mobil jadi," ucap Vice President Aion Indonesia, Qin Bangshu, ditemui di Guangzhou, China, Selasa (28/5/2024).
Qin juga menambahkan, pabrik ini dibangun pada September 2017 dengan luasnya sekitar 470.000 meter persegi.
"Kami memiliki tiga pabrik di Cina yang seperti ini dan satu lagi akan segera dibuka di Thailand. Dalam setahun, total bisa memproduksi hingga 200.000 unit," kata pria yang akrab dipanggil Major ini.
Di Indonesia sendiri, GAC Aion akan segera membangun pabrik mereka sendiri bekerja sama dengan Indomobil Group. Tentunya dengan mendatangkan engineer dari Cina untuk bertukar informasi dan teknologi.(AA)
