OTODRIVER - Kepala Hyundai Motor Co., Euisun Chung baru-baru ini mengunjungi Brazil dan berjanji untuk berinvestasi sebesar 1,1 miliar dolar AS atau setara Rp 17 triliun. Seperti dilansir Yonhap, rencana investasi ini akan berlangsung hingga tahun 2032.
Selama kunjungan kehormatan kepada Presiden Brazil Luiz Inacio Lula da Silva di Brasilia pada Kamis (22/2), Euisun Chung, yang merupakan ketua eksekutif Hyundai Motor Group, mengatakan unit Hyundai di Brazil dan mitra lokalnya akan menginvestasikan Rp 17 triliun di bidang teknologi ramah lingkungan dan masa depan pada 2032.
Chung juga menjelaskan kepada Lula strategi elektrifikasi Hyundai yang meliputi kendaraan listrik dan kendaraan hydrogen guna mencapai nol emisi karbon.
Ia menekankan energi hydrogen sebagai alat utama untuk mengatasi perubahan iklim dan sumber daya penting yang melengkapi upaya elektrifikasi.
Hyundai Motor telah mengoperasikan pabrik di Piracicaba di negara bagian Sao Paulo, Brazil sejak November 2012. Pabrik ini berfungsi sebagai satu-satunya basis manufaktur Hyundai di wilayah Amerika Tengah dan Selatan.
Menurut pihak perusahaan, Chung mengucapkan terima kasih atas minat dan dukungan pemerintah Brazil yang terus berlanjut terhadap operasional Hyundai Motor di Brazil dan memperkenalkan berbagai upaya perusahaan untuk karyawan dan masyarakat setempat.
Hyundai Motor mengatakan grupnya sedang memperluas jaringan hidrogen globalnya ke Amerika Tengah dan Selatan, dengan Brazil sebagai yang terdepan. Tahun lalu, mereka mendirikan unit khusus untuk proyek hidrogen di Amerika Tengah dan Selatan di Brazil. Demikian disiarkan Yonhap, Jumat (23/2). (AB)