OTODRIVER - Sejak 2023 lalu BYD memang sudah mempersiapkan diri untuk menjual produk-produknya di Indonesia. Hal tersebut juga diimbangi dengan penampakan beberapa model BYD di beberapa pameran otomotif seperti GIIAS dan IIMS 2023.
Pada akhirnya, BYD resmi diperkenalkan di Indonesia pada 18 Januari 2024. Merek asal China tersebut telah meluncurkan tiga mobil listrik, yaitu BYD Seal, BYD Atto3 dan BYD Dolphin.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, menyebutkan bahwa nilai investasi BYD ditaksir mencapai US$1,3 miliar atau sekitar Rp 20 triliun di Indonesia. Selain itu, kapasitas produksi dari pabrik BYD ditaksir mencapai 150.000 unit dengan tiga model mobil listrik, yang dipasarkan yakni Dolphin, Atto3, dan Seal.
Meski begitu, BYD belum juga merilis harga jual mobilnya hingga saat ini. Padahal Dolphin, Atto 3 dan Seal sudah diperlihatkan secara gamblang dan sudah diuji para calon konsumen serta media nasional.
Lalu mengapa banderol dari ketiga mobil yang telah diperkenalkan pada publik Indonesia itu belum juga dikuak harga jual fixnya pada konsumen?
"Kami harus memperkenalkan brand kita terlebih dahulu di samping produk yang sudah diperkenalkan. Ini tantangan besar buat kami," ucap Luther T. Panjaitan selaku Head of Marketing & Communication PT BYD Motor Indonesia.
Luther menambahkan, pihaknya mau menginformasikan produk-produknya lebih detail kepada masyarakat, itu dia tujuan utamanya saat ini.
Yang paling dekat dan ingin diperkuat saat ini ialah showroom dan dealer yang sudah dilengkapi jaringan 3S terlebih dahulu sebelum menjual mobil. Hal ini untuk membuat konsumen akan lebih nyaman ketika membeli BYD.
Sebagai catatan, BYD merupakan produsen mobil listrik yang saat ini mampu menjual mobil listrik lebih banyak ketimbang Tesla. (AB)