OTODRIVER - Hyundai All New Kona Electric merupakan salah satu mobil yang dirakit di dalam negeri. Mobil ini pun dikabarkan telah memiliki Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) hingga 60%. Salah satu yang penyumbang besarnya adalah penggunaan baterai yang sudah diproduksi lokal juga.
Jika melihat spesifikasi, All New Kona Electric punya dua spesifikasi baterai yang digunakan yakni 48,9 kWh dan 66 kWh. Namun jika dibandingkan dengan versi versi globalnya maka ada perbedaan kapasitas baterainya. Versi global menggunakan baterai dengan kapasitas lebih kecil yakni 48.4 kWh untuk short range sementara long range 65.4 kWh.
“Benar, All New Kona yang diproduksi di Indonesia punya kapasitas lebih besar daripada yang dijajakan di pasar global seperti Eropa,” ungkap Reva Kurniawan, Product and Corporate Strategy Department, Hyundai Motors Indonesia (HMID) saat dijumpai di Semarang, Jumat (04/10/2024).
“Keuntungannya dengan baterai yang lebih besar ini maka dayanya pun jadi lebih besar, yang menghasilkan jarak tempuh yang lebih jauh,” sambung Reva.
Lebih jauh lagi Reva menjelaskan bahwa penggunaan baterai yang dipasok dari dalam negeri ini tentunya akan menjadikan harga lebih kompetitif.
Secara lebih teknis, Joseph A. Wahyu Intan, Professional Electrode Production Team, PT Hyundai-LG Indonesia, selaku pemasok baterai menjelaskan memang ada sedikit beda antara baterai versi lokal dan global.
“Pada baterai versi lokal ada beberapa komponen yang berbeda, seperti pada sel baterainya. Untuk baterai Kona Electric Indonesia, Kita menggunakan sel dengan spesifikasi model E85 dengan daya 85 Ah untuk setiap sel baterai. Artinya untuk 66 kWh menggunakan 216 sel di dalamnya,” jelas Joseph. Pria ramah ini menambahkan bahwa pada baterai 66 kWh memiliki 27 modul baterai.
Dari sisi kualitas, Joseph menjelaskan bahwa baterai yang digunakan oleh Kona Electric versi Indonesia punya kualitas yang sama baiknya dengan yang digunakan di Korea Selatan dan global. “Kualitas material yang digunakan adalah grade A dan sudah menjalani berbagai macam pengujian untuk kualitasnya,” tutupnya. (SS)