OTODRIVER - Pertamax Green 92 disebut sebegai pengganti Pertalite pada tahun 2024 dengan meningkatkan kadar oktan RON 90 menjadi RON 92 dengan bantuan Ethanol.
Namun, kajian yang merupakan bagian dari Program Langit Biru Tahap 2 masih dibahas secara internal dan belum diputuskan.
"Program tersebut merupakan hasil kajian internal Pertamina, belum ada keputusan apapun dari pemerintah. Tentu ini akan kami usulkan dan akan kami bahas lebih lanjut,” kata Direktur Utama (Dirut) Pertamina, Nicke Widyawati saat menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan DPR di Jakarta, Rabu (30/8).
Apabila usulan tersebut dapat menjadi program pemerintah, harga BBM tersebut nantinya akan diatur oleh pemerintah.
"Kalau misalnya dengan harga yang sama (Pertalite), tapi masyarakat mendapatkan yang lebih baik, dengan octane number lebih baik, sehingga untuk mesin juga lebih baik, sehingga emisi juga bisa menurun. Namun ini baru usulan sehingga tidak untuk menjadi perdebatan," jelas Nicke.
Diketahui, untuk saat ini harga BBM campuran Ethanol yaitu Pertamax Green 95 sebesar Rp13.500 per liter. Sementara untuk Pertamax Turbo 98 tanpa Ethanol dibanderol Rp14.000 per liter.
Jika Pertamax Green 92 disahkan diperkirakan harga masih berada di bawah harga Rp13.500 per liter. (GIN)
