Mitsubishi nampaknya tidak mau membuang waktu untuk segera tancap gas masuk dalam kitab sejarah mobil listrik Indonesia.
Brand berlogo tiga berlian ini akan menancapkan sejarah sebagai salah satu produsen mobil listrik murni di Indonesia. Mitsubishi Minicab MiEV telah dicanangkan sebagai produk yang akan dirakit di fasilitas Mitsubishi di Karawang, Jawa Barat.
“Minicab MiEV akan mulai diproduksi pada awal 2024 nanti,” tutur Naoya Nakamura, Presiden Direktur PT Mitsubishi Motor Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) di Jakarta, (16/02).
“Minicab MiEV adalah kendaraan niaga sehingga harganya harus kompetitif dan terjangkau bagi konsumen,” terang Nakamura.
Mobil yang masuk dalam kategori Kei-Car ini akan masuk secara CKD dan menjadi mobil listrik pertama bikinan Mitsubishi yang akan dibuat di luar Jepang.
Nakamura mengatakan belum bisa memberikan estimasi harga mengenai mobil tersebut kelak. Namun ia mengatakan bahwa pihaknya tengah melakukan diskusi dengan pemerintah Indonesia mengenai subsidi, selain tentang mendukung kendaraan elektrifikasi di Indonesia.
Mengenai kapasitas produksi, Nakamura mengatakan bahwa pihaknya akan bersifat rasional dan mengikuti besar kecil permintaan pasar. “Jika permintaan tinggi, maka kami akan meningkatkan produksinya, namun jika permintaan rendah maka kami harus mengendalikan produksinya,” jelasnya “Kami ingin tahu seberapa besar permintaan pasar terhadap mobil ini,” lanjutnya.
Mengutip dari laman resmi Mitsubishi Motors, Minicab MiEV dilengkapi degan sistem EV yang telah teruji dan sangat efisien. Mobil ini menganut sistem I-MiEV yang mencakup baterai penggerak dan motor yang ringkas, ringan, dan sangat efisien. Penempatan baterai di bawah bagian tengah lantai sehingga komponen EV dipasang tanpa mengorbankan kapasitas ruang , sehingga menyajikan ruang kargo yang besar. Selain itu, penempatan baterai ini memberikan kendaraan pusat gravitasi yang lebih rendah, menghasilkan stabilitas kemudi dan kenyamanan berkendara.