OTODRIVER - Hyundai mengumumkan kehadiran Santa Fe Generasi V. 

SUV ini hadir dengan perubahan desain yang radikal yang didominasi oleh bentuk bodi mengkotak.

Boleh kami katakan bahwa ini merupakan perubahan desain paling ekstrem. Bahkan dari semua generasi sejak mid-size SUV ini dihadirkan pada tahun 2000 silam.

Seperti kita ketahui, sejak awal dikenalkan Santa Fe selalu identik sebagai tarikan garis bodi berkurva membulat.

Pada model paling gres ini, wheel arc berbentuk lengkungan kurva pun diganti dengan model mengkotak, lengkap dengan overfendernya.

Perubahan total pada desain ini pun seolah mengingatkan kita pada apa yang terjadi pada Lexus GX belum lama ini.

Banyak orang berpendapat bahwa Lexus GX mengambil inspirasi dari Land Cruiser 70 Series yang kokoh mengandalkan desain mengkotak nyaris empat dasawarsa.

Lalu, dari manakah inspirasi desain kotak dari Santa Fe ini? Mungkin berasal dari pengaruh desain Ioniq 5. Namun itu masih berupa spekulasi yang bakal terkuak kebenarannya sampai Hyundai memberi keterangan mengenai hal itu.

Kembali ke 2024 Santa Fe. Desain tampilan depan nampak lebih sederhana dibanding model yang ada saat ini. Namun demikian wajah sederhana ini justru menyiratkan sesuatu yang berbau lebih modern.

Lampu DRL berbentuk H yang ditempatkan pada lampu utamanya. Sedangkan sebuah garis lampu berpedar menyambungkan kedua DRL dari kanan ke kiri.

Beringsut ke bagian belakang. Perubahan di bagian ini justru boleh dikatakan paling ekstrem.

Desain bodi mengkotak yang diakurkan dengan lampu belakang horizontal yang ditempatkan di bagian bawah, tepat di atas bumper.

Penempatan lampu ini sama seperti yang dilakukan pada Hyundai Seven Concept yang hadir tahun silam.

Tampilan di bagian buritan ini menurut kami cukup berani, namun sekaligus jadi bagian yang bakal berpotensi sulit dicerna oleh selera sebagian pasar.

Sedangkan penampilan bagian interior pun cukup dekat dengan desain kotak yang mengingatkan kita pada interior Ioniq 5. Bahkan untuk shifternya pun sepertinya  diletakkan pada coloum steer layaknya saudara full sentrumnya itu.

Sedangkan penempatan kaca samping, mengingatkan pada desain yang saat ini tersaji pada Land Rover Defender.

Carrandriver melaporkan bahwa mobil ini memiliki wheelbase yang lebih panjang dari model saat ini dan besar kemungkinan dapat memberi tambahan ruang terutama pada baris ketiga.

Pabrikan asal negeri ginseng ini belum terlalu lantang membahas spesifikasi mesinnya. Namun berdasarkan foto yang ada menunjukkan bahwa di balik kap mesinnya terdapat mesin 4 silinder 2.5 liter Turbo dengan semburan daya 277 hp dan torsi 421 Nm. Mesin ini sudah digunakan pada generasi yang beredar saat ini.

Informasi lainnya bahwa mobil ini merupakan mobil berpenggerak all-wheel-drive yang besar kemungkinan muncul sebagai opsi.

Rencananya, mobil ini akan resmi diluncurkan pada Agustus 2023 nanti.

Apakah nantinya akan sampai di Indonesia?

Head Of Public Relations at PT. Hyundai Motors Indonesia, Uria Simanjuntak mengatakan bahwa sampai saat ini pihaknya belum ada konfiormasi untuk memasukkan mobil ini. "Sejauh ini belum ada direction dari global soal mengenai hal tersebut," ungkapnya saat dihubungi, Kamis (20/07). (SS)