Yogyakarta,OTODRIVER. Suzuki XL7 hybrid menjadi satu-satunya LSUV yang menerapkan sistem elektrifikasi. Namun memang tak bisa dipungkiri, mekanisme tersebut merupakan sebuah hybrid ringan.
Kendati demikian, XL7 yang baru saja diluncurkan pada pertengahan bulan Juni lalu juga mengusung beberapa perubahan terutama soal fitur dan juga pilihan warna. Lantas, apa yang memubuat konsumen melirik LSUV berlogo ‘S’ ini?
Harold Donnel Tampubolon selaku Head of Brand Development and Marketing Research 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menjelaskan bahwa DNA SUV menjadi alasan mengapa konsumen memilih XL7.
“Jadi kalau dari sudut pandang konsumen yang kami tanyakan langsung ada beberapa key point yang kami dapatkan dari sudut pandang mereka. Yang pertama adalah jenis medium SUV-nya dulu. Jadi cocok karakternya dengan mereka dengan ground clearance-nya yang cukup tinggi, yakni 200 mm dan juga 7 seater, itu alasan pertama,” paparnya pada acara Media Test Drive Suzuki XL7 Hybrid di Yogyakarta, Rabu (5/7).
Harold juga menjelaskan bahwa konsumen menginginkan sebuah SUV dengan konsumsi BBM yang irit dan juga lebih ramah lingkungan.
“Kemudian yang kedua adalah penggunaan sistem hybrid-nya itu sendiri. Kenapa mereka tertarik dengan kendaraan hybrid? Mereka merasa berkontribusi terhadap lingkungan dengan kendaraan tersebut. Lebih irit, lebih green environmental,” tambahnya.
Dan yang menarik, konsumen memilih XL7 Hybrid dengan alasan citra gengsi tersendiri yang dihasilkan dari emblem hybrid yang ada di mobil ini.
“Lalu mereka punya citra gengsi tersendiri dengan emblem hybrid yang ada di pintu bagasi XL7,” ujar Harold.
Namun di samping itu semua, pilihan Hero Color pada pesaing Xpander Cross ini juga menjadi daya tarik pembeli.
“Dan kita juga mendapatkan respon yang positif terhadap warna baru yang ada di XL7, yakni Savana Ivory karena dianggap modern dan terbarukan. Cukup banyak konsumen yang menunggu unit dengan warna tersebut terutama tipe tertinggi untuk Alpha dengan warna Savana Ivory,” tutup Harold. (AW).
