Dalam peresmian dealer baru Chery di Cibubur pada Januari lalu, Vice President PT Chery Sales Indonesia Harry Kamora mengatakan bahwa Chery bakal meluncurkan tiga segmen mobil berbeda pada tahun ini, yakni ICE (Internal Combustion Engine), PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle) kemudian EV (Electric Vehicle).
"Kami akan hadirkan model PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle) di tahun ini (2023). Untuk waktunya saya belum bisa memastikan," ujar Harry Kamora, Vice President PT Cherry Sales Indonesia di Cibubur, Kamis(12/1).
Harry juga menambahkan, bahwa mobil PHEV ini merupakan senjata Chery untuk mememasuki dunia kendaraan listrik. "Jadi nantinya Chery akan mengeluarkan mobil secara beruntun mulai dari ICE, PHEV, dan EV. Ini adalah jalan yang kita pilih," papar Harry.
Dari kabar yang disampaikan tersebut, tampaknya Chery benar-benar melakukannya di mana pabrikan China tersebut baru saja mendaftarkan mobil desain SUV PHEV terbaru yang diduga Chery TJ-1 dalam dokumen Berita Resmi Desain Industri No. 13/DI/2023 yang dirilis Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan HAM. Desain mobil ini didaftarkan oleh Chery Automobile Co., LTD, yang beralamat di Anhui, China.
Dikutip dari anewschina pada Kamis, (6/4) Chery TJ-1 akan mengadopsi teknologi plug-in hybrid selain pilihan mesin konvensional. Di mana tersedia dalam penggerak empat roda, mobil ini juga punya kemampuan daya jelajah elektrik murni sejauh 100 km. Sementara dengan bensin full tank dan baterai penuh, kabarnya mobil ini bisa melaju sejauh 1.200 km.
