Toyota Kijang Innova Zenix resmi melakukan debut dunianya di Indonesia. Mobil ini tentu mengukir sejarah Toyota Indonesia sebagai mobil keluaran pabrik Indonesia pertama yang mengandalkan mesin hybrid.
Salah satu yang menarik dari mobil ini adalah nama yang diusungnya. Khususnya untuk Zenix. Lantas apakah arti Zenix tersebut?
“Zenix sendiri diambil dari kata Zenith yang artinya tinggi dan X yang berarti crossover,” ujar Anton Jimmy Suwandi selaku Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM) ketika dalam kesempatan debut dunia Kijang Innova Zenix di Jakarta Pusat, Senin (21/11).
Memang Toyota mengklaim bahwa meski Kijang Innova Zenix lahir sebagai MPV seutuhnya, namun ada sedikit DNA SUV terutama di bahasa desain eksteriornya. Jadi sebagai kesimpulan, Kijang Innova Zenix mengadopsi desain sebuah MPV Crossover.
Selain itu, Anton juga menjelaskan bahwa nama Zenix adalah nama yang diterima oleh pihak Toyota Jepang.
“Jadi kami mengajukan beberapa nama dan harus tetap ada nama Kijang di bagian depan. Dan pihak PT Toyota Motor Corporation menyetujui nama Zenix,” tambah Anton.
Ia juga menambahkan ada perbedaan nama antara Innova Zenix versi Indonesia dan versi India.
“Di India nama yang diusung adalah Innova Hycross. Meluncur tanggal 25 November ini,” tutupnya.
Toyota Kijang Innova Zenix memang menjadi perhatian publik. Selain nama yang diusung, Kijang Innova Zenix juga menjadi model Kijang yang begitu revolusioner dengan meninggalkan sasis ladder frame menjadi monokok, dari penggerak roda belakang menjadi penggerak roda depan, dan mesin diesel yang diganti menjadi mesin hybrid.
