Tesla model Y dan 3 ditarik kembali dari Jerman akibat kesalahan pada sistem panggilan darurat otomatis yang memengaruhi 59.000 kendaraan di seluruh dunia.
Badan lalu lintas jalan Jerman mengatakan di situs webnya tertanggal 29 Juni bahwa kesalahan perangkat lunak menyebabkan kerusakan eCall, yang dirancang untuk secara otomatis menghubungi responden darurat jika terjadi kecelakaan serius.
Baca Juga: Diretas, Tesla Model S Lampaui Kecepatan Normal
Pengawas KBA juga mengatakan 59.129 kendaraan terpengaruh secara global tetapi tidak merinci berapa banyak dari mereka yang terdaftar di Jerman.
Kesalahan perangkat lunak pada mobil Tesla pertama kali dilaporkan oleh Penyiar regional Jerman Rundfunk Berlin-Brandenburg, yang melayani wilayah yang menjadi rumah bagi model Y Jerman dan lokasi produksi baterai Tesla di dekat Berlin.
Dikutip melalui Reuters, Tesla belum merespon terkait permasalahan pada sisitem panggilan darurat otomatis.
Baca Juga: Tesla Sempoyongan, Gelar Produsen Terbesar EV Bakal Lepas Di 2025
Masalah sisitem panggilan darurat otomatis merupakan ujian lagi bagi Tesla, setelah sebelumnya Tesla hanya mengirimkan kendaraan listrik 17,9 persen lebih sedikit pada kuartal kedua dari kuartal sebelumnya, karena penutupan terkait COVID 19 di China mengganggu produksi dan rantai pasokannya.
Perlu diketahui juga, saat in ini brand pabrikan usungan Elon Musk ini menguasai lebih dari 70% pasar EV di AS, namun terus mengalami penurunan dari waktu ke waktu. Ditambah juga Tesla juga telah memutus hubungan kerja (PHK) 200 karyawan yang selama ini mengerjakan fitur bantuan mengemudi Autopilot.