Sebuah perusahaan pariwisata, membuat bus dengan rancangan yang menarik untuk menunjang pariwisata di Paris, Prancis. Bus tersebut dibuat oleh perusahaan pembuat karoseri lokal, Currus dengan menggunakan Citroen U55 sebagai sasisnya.
Bus tersebut dibuat bertingkat dengan rancangan yang unik, memiliki jendela besar agar para wisatawan bisa leluasa melihat suasana di sekitar jalanan yang menjadi rute wisatanya.
Cityrama bus, seperti nama perusahaan pariwisata tersebut, sangat laris di era ’70 hingga ’80-an. Namun, perjalanan panjang bus wisata ini berlangsung sejak era ‘50an.
Kembali ke masa pembuatan karoserinya, ada persyaratan yang harus dipenuhi oleh Currus, yaitu, harus menjadi bus tingkat, memiliki banyak jendela, serta tampil berbeda dengan bus yang pernah ada.
Jadilah desain yang nyeleneh itu muncul. Dengan bus 1,5 tingkat, berkaca besar serta bodi mirip kapal selam. Namun di sanalah daya tariknya.
Banyak turis asing datang ke Paris, untuk menaiki Cityrama. Tetapi setelah berlangsung beberapa tahun, timbullah masalah.
Kaca besar tersebut, menjadi seolah-olah rumah kaca bagi bus. Suhu menjadi tinggi di dalam kabin, akhirnya membuat mesin bus kepanasan.
Beberapa percobaan dilakukan untuk mendingingkan ruang mesin, seperti membuat gril lebih besar di depan, hingga enam buah, dengan harapan udara dingin bisa mengalir ke dalam.
Tetapi, kondisi kabin yang panas menjadi penyebab mudah terbakar dan memang, ada bus yang terbakar ludes, meski tak ada korban jiwa.
Akhirnya bus lain pun dibuat dengan desain yang ‘normal’ dan di akhir ’80-an, bus nyeleneh ini tak lagi beroperasi. Kemudian, ada seorang YouTuber dengan kanal Tim Traveller, penasaran dengan Cityrama bus ini, ia pun menemukannya di sebuah desa di Prancis, yang memajang bus tersebut dalam sebuah pameran bus langka.
Di sana Cityrama sudah dimiliki oleh sebuah komunitas bus langka dan berencana akan merestorasinya.Bahkan, lewat kanal YouTubenya, ia pun memberikan ajakan bagi pemirsa yang ingin berdonasi untuk biaya restorasi Cityrama tersebut.