Transmisi CVT (Continuously Variable Transmission) semakin banyak digunakan sebagai makelar daya dari mesin menuju roda. Trend terbaru di mana pabrikan-pabrikan mobil dunia menggunakan transmisi ini dan mulai menggantikan jenis transmisi matik konvensional.
Salah satunya adalah Mitsubishi New Xpander yang kini menggunakan girboks CVT menggantikan girboks matik torque converter yang dihandalkan model pendahulunya.
“CVT sudah jadi teknologi wajib untuk mobil mobil jaman sekarang. Karena dengan CVT friksi yang terjadi sangat sedikit. Dengan friksi minimum, mampu menghadirkan mengemudi jadi lebih menyenangkan karena tidak ada hentakan,” tutur Rifat Sungkar, Brand Ambassador Mitsubishi di Indonesia, beberapa waktu silam.
Rifat mengatakan bahwa dirinya berkesempatan mencoba New Xpander di berbagai tipe jalanan berbeda. Pereli nasional ini mengatakan bahwa tenaga yang dideliver transmisi CVT ini terasa dan merata. Transmisi CVT memberikan respons yang sigap dengan mendeliver tenaga yang diproduksi mesin dengan lebih optimal.
Dengan demikian, bisa dikatakan bahwa transmisi CVT pada Xpander merupakan penyempurnaan. Girboks yang dipopulerkan oleh DAF dari Belanda pada 1958 ini mampu memberikan kontribusi perbaikan performa dan utilitas yang lebih baik.
Transmisi CVT New Xpander bahkan bisa memberikan kemampuan menanjak yang lebih baik. Salah satu yang memberi kontribusi adalah hadirnya fitur Traction Control.
Selain itu dengan variable rasio perbandingan gigi yang jauh lebih banyak, sehingga sebuah transmisi CVT mampu memberikan kontribusi pada pemakaian bahan bakar yang lebih baik.
Adit
