Jakarta Auto Week (JAW) resmi digelar 12-20 Maret 2022 di Jakarta Convention Center (JCC). Pameran otomotif berskala nasional ini menjadi momentum penting masyarakat untuk memanfaatkan insentif Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) Ditanggung Pemerintah (DTP).
Mengutip siaran persnya, Kamis, pameran yang fokus untuk mendorong penjualan itu menghadirkan Daihatsu, Honda, Hyundai, Isuzu, KIA, Lexus, Mazda, MG, Mitsubishi Motors, Nissan, Suzuki, Toyota, dan Wuling serta industri pendukung otomotif lainnya.
Beberapa mobil dari merek tersebut mendapat insentif PPnBM-DTP 50 persen dengan harga maksimal Rp250 juta, antara lain Daihatsu Rocky, Daihatsu Terios, Daihatsu Xenia, Suzuki XL7, Suzuki Ertiga, Toyota Raize dan Toyota Avanza, hingga Mitsubishi Xpander GLS M/T.
Dengan demikian, konsumen yang tertarik memanfaatkan program itu bisa langsung mengunjungi booth merek mobil yang dikehendaki. Adapun konsumen yang ingin mencoba kendaraan terlebih dahulu bisa menghubungi tenaga penjual pada merek yang diinginkan untuk didata kemudian diarahkan menuju lokasi test drive.
"Kami berharap bahwa momen atau forum dari acara pameran Jakarta Auto Week ini bisa menjadi konkrit bagi penjualan produk-produk mobil di Indonesia," ujar Menteri Perindustrian Agus Gumiwang dalam pembukaan pameran JAW 2022 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan.
Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi mengatakan pameran otomotif Jakarta Auto Week 2022 diselenggarakan untuk mendorong angka penjualan kendaraan di Indonesia, khsususnya pada semester pertama tahun 2022.
Penyelenggaraan pameran ini, kata dia, digelar di tengah masih berlakunya kebijakan relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) serta adanya berbagai macam tawaran promo menarik dari peserta pameran. Hal tersebut diharapkan bisa menjadi salah satu daya tarik bagi pengunjung untuk melakukan transaksi selama berlangsungnya pameran.
"Kami berharap Jakarta Auto Week dapat mendapat sambutan positif dari masyarakat dan dapat mencatat hasil yang maksimal, bisa terlaksana dengan pemberlakuan protokol kesehatan di sepanjang pameran," ucap Nangoi.
