Ditengah serbuan mobil SUV yang tengah merajai pasar Indonesia, Sedan masih menjadi jenis mobil yang populer di Indonesia. Bahkan, persaingan dari berbagai merek mobil sedan kian sengit dalam mencuri perhatian pasar.
Untuk meramaikan pasar sedan, tampaknya Daihatsu akan memasukan salah satu produknya ke Indonesia. Dari data yang Otodriver dapat di web Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Sabtu, (31/12) tertulis Nama dan Alamat Pemohon Desain Industri: DAIHATSU MOTOR CO LTD. 1-1, DAIHATSU-CHO, IKEDA-SHI, OSAKA 563-8651, Japan.
Sedangkan Nama dan Alamat Konsultan Desain Industri: Migni Myriasandra Noerhadi PT. BIRO OKTROI ROOSSENO Kantor Taman A-9, Unit A6 & A7 Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung (Mega Kuningan) Jakarta 12950, Indonesia.
Dalam lampiran itu juga ditunjukan mobil sedan Daihatsu, yang dihadirkan di Tanah Air. Dari desain mobilnya sendiri layaknya sedan pada umumnya, hampir mirip Toyota Vios.
Daihatsu sendiri sebenarnya sudah mengeluarkan mobil sedanya di negara tetangga Malysia, dengan merek Perodua Bezza yang dibuat perusahaan otomotif lokal Malaysia yang membuat dan mendistribusikan produk-produk Daihatsu.
Perodua Bezza yang diluncurkan pada 2020 dibanderol RM34.580 (Rp 117,3 juta) untuk tipe 1.0L G Manual dan RM36.580 (Rp 124,1 juta) untuk 1.0L G Auto. Sementara untuk model 1.3L hanya ada varian transmisi otomatis. Varian 1.3L tipe X dibanderol RM43.980 (Rp 149,2 juta) sedangkan tipe AV dijual seharga RM49.980 (Rp 169,5 juta).
Sedangkan di Jepang, Toyota Camry yang dijual di bawah bendera Daihatsu dengan nama Altis. Padahal di Indonesia, nama Altis kerap dikaitkan dengan sedan Corolla.
Meski memakai nama Altis, sedan tersebut merupakan Toyota Camry dengan lambang Daihatsu. Hal ini terlihat pada eksteriornya yang sama persis dengan Camry. Artinya bentuk menawan dan fitur-fitur pada Toyota Camry tidak diubah.
