Alih-alih memakan pasar varian lain, efek kenaikan pemesanan akibat relaksasi pajak justru dinikmati seluruh varian di Daihatsu. Seperti disampaikan Marketing and Customer Relation Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation, Hendrayadi Lastiyoso.
"Adanya relaksasi pajak model-model lain juga terbawa. Memang tidak sebesar yang terdampak (relaksasi pajak), tapi tetap ada. Bahkan sampai 1,3 kali lipat," katanya saat virtual confrence (18/3).
Yup, kenaikan pemesanan dialami semua tipe Daihatsu. Termasuk dua model LCGC mereka, yakni Ayla dan Sigra. Di mana kenaikan yang dialami Ayla per 17 Maret mencapai 143 persen dibanding periode yang sama di Februari.
Lalu dibanding dengan penjualan pada Maret 2020, kenaikan yang dialami Ayla mencapai 118 persen.
Sedangkan kenaikan pemesanan yang dialami LCGC 7-seater Daihatsu Sigra mencapai 139 persen pada periode tersebut. Dibandingkan Maret 2020, koreksi positif yang dialami mencapai 83 persen.
Selain LCGC, varian lain seperti Sirion dan Gran Max pikap dan blind van juga menyumbang kenaikan signifikan. Hasilnya selama dua pekan pertama di Maret 2021, ada pertumbuhan SPK hingga 133 persen dibandingkan Februari untuk tipe non relaksasi pajak.
Sayangnya tak disebutkan angka ritel dari kenaikan tersebut. Namun sebagai perbandingan di bulan Februari 2020, Ayla sukses membukukan penjualan ritel sebesar 3.302 unit dan Sigra mencapai 8.312 unit.