Kebijakan PPnBM yang berlaku sejak Maret 2021 dianggap sukses menstimulus penjualan otomotif di Indonesia. Hingga kini, para produsen berhasil meningkatkan penjualan mobil mereka dibandingkan tahun lalu.
Dari data yang dirilis Gaikindo, sepanjang periode Januari – Agustus 2021, total volume market nasional untuk ritel mencapai sekitar 527 ribu unit. Sedangkan volume wholesales juga mengalami peningkatan menjadi sekitar 543 ribu unit.
Dampak positif juga dirasakan oleh Daihatsu, dengan raihan retail sales yang mencapai 89.601 unit, atau naik sebesar 36,2% dibandingkan periode yang sama tahun 2020 lalu. Peningkatan penjualan juga terjadi pada sisi whole sales Daihatsu sebanyak 98.519 unit, naik sebesar 69,9% dibandingkan periode serupa.
Selain capaian total, penjualan Daihatsu secara bulanan juga mengalami kenaikan dibandingkan bulan sebelumnya. Pada Agustus 2021, retail sales Daihatsu 12.199 unit, naik sebesar 20% dibandingkan Juli 2021 lalu, serta kenaikan wholesales pada periode yang sama sebanyak 14.408 unit, atau naik 55,2% dibandingkan bulan sebelumnya.
Adapun tiga model terlaris yang berhasil dijual Daihatsu antara lain, 24.316 unit untuk Grand Max, 21.859 unit Sigra dan 12.413 unit Terios. Sementara Ayla berada sedikit di bawah Sigra dengan berhasil terjual 12.158 unit.
“Penjualan Daihatsu hingga Agustus 2021 mencapai raihan yang cukup baik dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini tidak lepas dari dukungan pemerintah yang memberikan program relaksasi pajak untuk menggairahkan sektor industri otomotif” ujar Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO).
