Nissan Magnite merupakan salah satu mobil yang layak dipertimbangkan di Indonesia. Mobil ini cukup menarik lantaran berbekal fitur yang cukup futuristik dan dilengkapi dengan mesin turbo.
Tetapi sayang sekali, mobil ini tidak begitu banyak beredar di Indonesia saat artikel ini disusun. Berdasarkan data wholesales Gaikindo periode Januari hingga Mei 2021, Magnite hanya terjual sebanyak 68 unit saja. Nissan mengatakan bahwa supply Magnite memang sangat terbatas dari Nissan India lantaran permintaan mini SUV ini membludak di negeri martabak itu.
Akan tetapi, permintaan Nissan Magnite sendiri sebenarnya cukup tinggi di Indonesia. “Permintaan kami jauh di atas angka per bulannya (wholesales),” ungkap Julian Olmon selaku Head of Marketing Communication PT Nissan Motor Distribution Indonesia ketika dihubungi oleh tim OtoDriver (28/6).
Tapi menariknya, meski permintaannya cukup banyak, antrian inden Nissan Magnite di Indonesia diklaim relatif cepat. Bahkan, lebih singkat dibandingkan pesaing utamanya, yaitu Toyota Raize, khususnya kasta tertingginya yakni 1.0 Turbo GR Sport CVT TSS.
“Sekitar 2 bulan (indennya),” tambah Julian.
Sebagai bandingan, Toyota Raize, diisukan mengalami antrean inden yang cukup panjang. Varian tertingginya, yakni GR-S with Toyota Safety Sense (TSS), dikabarkan harus rela menunggu hingga 9 bulan.
