Mitsubishi resmi meluncurkan dua model kei car-nya di Jepang, yakni eK Space dan eK X Space generasi kedua. Seperti diketahui sebelumnya, eK X memiliki fascia depan yang sangat mirip dengan Xpander. Ingat, hanya mirip, tidak ada kaitannya dengan Xpander yang ada di Indonesia.
Kedua model ini memiliki dimensi panjang 3.395 mm, lebar 1.475 mm, dan tinggi 1.780 mm. Ada perbedaan dimensi tinggi antara eK Space dan eK X Space sektar 140 mm, yakni penambahan roof rail pada eK X Space.
eK Space memiliki desain yang lebih simple dibandingkan eK X Space. Hadir dengan kelir eksterior two tone, beberapa fitur canggih juga diaplikasi pada mobil ini, seperti Sliding Door hands free, blower belakng yang dilengkapi dengan teknologi Sharp Plasmacluster, meja di bagian baris kedua, pengaturan AC dengan touchscreen, serta headunit berukuran 9 inci.
Sementara eK X Space alias si "Xpander mini" hadir dengan desain yang lebih Sporty. Pada fascia depannya, model ini hadir dengan Bahasa desain Dynamic Shield yang sangat mengingatkan kita pada Xpander. Tak hanya itu, ada beberapa kelengkapan yang membedakan antara eK Space dan eK X Space, yakni lampu utama LED serta pelek dual tone. Masuk ke ruang kabinnya tidak ada perbedaan yang cukup berarti antara kedua model ini.
Kedua model dilengkapi dengan mesin 660 cc tiga silinder turbo dengan tenaga mencapai 64 PS dan torsi 100 Nm. Tak hanya itu, jantung pacu ini juga dibantu oleh motor eletrik 2,7 ps serta torsi 40 Nm.
eK Space dan eK X Space tersedia dalam tiga varian dan dijual dengan harga mulai dari 1,399 juta Yen atau setara dengan Rp 203,9 jutaan hingga 1,859 juta Yen atau setara dengan Rp 271 jutaan.