Ada beberapa perbedaan antara Toyota Corolla Cross yang dijual di Thailand dengan yang hadir di Indonesia. Salah satunya terdapat pada fitur keselamatan yang dimilikinya.
Padahal mobil ini didatangkan langsung secara utuh dari Negeri Gajah Putih tersebut, namun ternyata ada fitur yang disunat untuk membuatnya tetap kompetitif di tanah air.
Untuk model di Indonesia, memang tetap hadir dengan perangkat keselamatan modern seperti Anti-lock Braking System (ABS), Electronic Brake Distribution (EBD) dan Brake Assist (BA), Vehicle Stability Control, (VSC), Hill Start Assist (HSA), Emergency Brake Signal (EBS), kamera parkir, sonar depan-belakang dan tujuh airbag.
Namun nyatanya Corolla Cross versi Indonesia tidak dilengkapi dengan Toyota Safety Sense yang memanfaatkan sensor dan radar. Dari wawancara virtual yang diikuti OtoDriver, Toyota beralasan masih melakukan studi. Baik respons pasar, maupun bagaimana penerapannya di jalanan Tanah Air. Pasalnya, penggunaan TSS turut berpengaruh pada harga jual mobil.
“Sejujurnya TSS masih kami studi. Kebutuhannya di Indonesia seperti apa? Kami sudah bawa itu di Alphard dan Corolla sedan. Soalnya TSS itu canggih, tapi ada value-nya,” jelas Anton Jimmy Suwandy, Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM).
Jika melihat harga jual Corolla Cross antara Rp 457 hingga Rp 497 jutaan di Indonesia, memang cukup masuk akal untuk tidak menghadirkan TSS. Karena jika benar-benar seutuhnya sama dengan yang ada di Thailand, maka harganya diprediksi akan lebih mahal ketimbang C-HR.