Honda melakukan kampanye recall terhadap sembilan modelnya beberapa waktu silam. Recall tersebut melibatkan Honda Brio, Honda Mobilio, Honda Jazz, Honda BR-V, Honda HR-V, Honda CR-V, Honda City, Honda Civic dan Honda Accord dengan tahun produksi antara 2017 hingga 2019.
Program recall komponen Fuel Pump ini dilakukan sebagai tindakan pencegahan terhadap kemungkinan terjadinya mesin tidak dapat dinyalakan atau berhenti beroperasi secara tiba-tiba karena Fuel Pump tidak bekerja sebagaimana mestinya.
Lantas, tentu jika kampanye recall ini diabaikan tentu ada konsekuensi yang bakal diterima oleh pengguna mobil Honda tersebut.
“Tentu sebaiknya lakukan penggantian. Karena ini merupakan tanggung jawab kami terhadap konsumen untuk bisa berkendara secara aman dan nyaman,” ujar Yusak Billy selaku Business Inovation and Sales dan Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM) saat dihubungi oleh tim OtoDriver (21/7).
Ia juga mengatakan kampanye recall ini sudah diumumkan di beberapa platform agar konsumen tidak melewatkan program recall yang diadakan oleh HPM.
“Kami sudah melakukan pengumuman melalui website, direct mail, media sosial, dan lainnya terkait kampanye recall ini,” tutupnya.
Kampanye penggantian komponen fuel pump dimulai dari tanggal 15 Juli 2020 dan dilakukan secara bertahap di seluruh Indonesia tanpa dipungut biaya. PT HPM telah mengirimkan surat pemberitahuan langsung kepada para pemilik kendaraan yang teridentifikasi. Selain itu, konsumen dapat melihat informasi mengenai kampanye ini dan kendaraan yang teridentifikasi di website resmi Honda Indonesia dan juga pada link http://pud.honda-indonesia.com. Apabila kendaraan konsumen telah berpindah tangan, konsumen dapat menghubungi Honda Customer Care di toll free 0-800-1446-632 dari Senin – Jum’at, pukul 08.00 s/d 17.30 WIB.