Tesla Model 3 menjadi salah satu sedan listrik yang hadir dengan desain yang sporty. Namun bagaimana jadinya jika Model 3 dijadikan sebuah mobil offroad?
Dikutip dari motortrend.com (19/7) Delta 4x4 telah menerima pesanan dari seorang konsumen, yang ingin memodifikasi mobil listriknya dengan penambahan kemampuan beroperasi di medan tanah dan berlumpur. Untuk mewujudkan impian tersebut, Delta 4×4 melakukan sejumlah penyesuaian di bagian teknis. Modifikasinya pun tergolong ringan, sebab hanya merombak bagian kaki-kaki seperti ban dan pelek.
Ban dan pelek bawaan diganti dengan profil pelek ukuran 18 x 8.5 yang dipasang pada keempat ban. Pelek berukuran 18 inci itu kemudian dibalut oleh profil ban dengan sidewall lebih tinggi, yang menjadikan ground clearance (jarak terendah ke tanah) naik sekitar 40 mm.
Melengkapi kaki-kaki baru tersebut, sebuah lift kit ukuran 35 mm pun dipasang pada Tesla Model 3, yang disulap menjadi mobil untuk offroad tersebut
Dengan ubahan minimalis seperti itu, tentunya jangan berharap banyak pada kemampuan offroad Tesla Model 3 tersebut. Meski demikian, setidaknya modifikasi kaki-kaki Tesla Model 3 ini bisa membuat pengendaranya lebih percaya diri saat melewati jalanan rusak maupun jalanan non aspal.
Sekadar informasi, Tesla Model 3 merupakan varian sedan listrik termurah yang dibuat perusahaan milik Elon Musk. Saat baterai terisi penuh, mobil ini mampu mencapai jarak tempuh hingga 386 km, hingga 499 km. Di Indonesia, Tesla Model 3 dipasarkan dengan kisaran harga mulai Rp 1,5 miliaran dan dijual oleh importir umum Prestige Image Motorcars saja.