Toyota Fortuner facelift masih belum ada tanda-tanda mendapati penyegaran untuk pasar Indonesia. Padahal ladder frame ini sudah facelift di Thailand dan cukup menghebohkan publik Indonesia.
Tak sedikit yang memprediksi bahwa Fortuner versi Indonesia akan segera mendapati facelift setelah muncul di negeri gajah putih. Apakah hal itu benar?
Untuk menjawabnya maka kami pun langsung menghubungi PT Toyota Astra Motor (TAM). Pihak TAM malah tampak bingung menjawab pertanyaan "Kapan Fortuner facelift?".
"Kami tunggu pasar Indonesia yang mulai membaik dan sustainable. Tentunya kami tidak mau pasarnya tumbuh positif hanya di Juni saja. Tapi seterus-terusnya. Walau bisa saja misal kami luncurkan mungkin akan merangsang pertumbuhan penjualan," kata Dimas Aska selaku Head Media Relation PT TAM (20/7).
Namun yang jelas agenda peluncuran Fortuner facelift tetap ada dalam catatan penting TAM. "Namun karena keadaannya seperti ini (Baca: Penjualan mobil yang belum normal) maka kami sendiri tidak tahu kapan peluncurannya," imbuh Dimas melalui saluran telepon.
Semoga saja pasar domestik Indonesia bisa segera pulih dan jadi aba-aba bagi Toyota untuk menyegarkan Fortuner. Namun jika pemulihannya lama, Dimas tak menampik jika peluncurannya berlangsung tahun depan.
Sebagai info, Fortuner yang facelift di Thailand pada awal bulan lalu memiliki desain fresh di bagian grill, bumper, serta desain lampu LED-nya. Untuk bagian peleknya menggunakan desain baru dengan diameter 18 inci.
Di negara yang beribukota di Bangkok tersebut, Fortuner punya satu varian dengan nama baru yakni Legender. Varian ini punya fitur-fitur baru yang cukup canggih.
Fitur paling banyak disoroti adalah Toyota Active Sense. Jika di Indonesia, fitur berbasis radar tersebut baru ada di Toyota Alphard, di dalamnya mencakup Pre Collision System, Lane Departure Alert dan Dynamic Radar Cruise Control.
Mungkinkah Toyota Indonesia akan menjejali fitur-fitur canggih seperti Legender pada Fortuner facelift nantinya? Kita tunggu saja!
