Saat ini pasar otomotif Indonesia sedang digemparkan oleh mobil-mobil bergenre Sport Utility Vehicle (SUV) yang dijual dengan harga cukup terjangkau semisal Wuling dengan Almaz ataupun DFSK Glory 580 serta 560.
Menghadapi gempuran seperti itu, PT Honda Prospect Motor nyatanya tetap santai dan hanya memberikan sedikit improviasi untuk BR-V yang memang hadir di segmen Low Sport Utility Vehicle (LSUV), untuk kembali bersaing dengan brand-brand baru tersebut.
"Ya mereka jual murah, tapi kami merasa itu bukan kompetitor kami dan tidak ada pengaruhnya terhadapt penjualan kami," ucap Jonfis Fandy selaku Marketing & After Sales Service Director PT HPM.
Jonfis menambahkan, konsumen Indonesia sudah punya segmennya masing-masing, biasanya mereka juga males beli mobil murah tapi harga jualnya lebih jatuh lagi, nantinya mereka juga tidak bisa upgrade ke mobil yang lebih bagus jika ingin menjual mobilnya.
Dengan catatan demikian, PT HPM mematok penjualan Honda BR-V facelift hanya 500 unit per bulan.