Suzuki Jimny yang sudah terbilang tua cukup memiliki kendala bagi pemeliharanya. Kendala yang sangat sering ditemui adalah overheat pada mesin dan kaki-kakinya yang terkenal sangat keras.
"Kalau overheat saat macet itu paling pakai ekstra fan, biasanya pakai ekstra fan dari Suzuki Karimun. Kalau kaki-kaki banyaknya pakai suspensi dari JA11, generasi kedua Suzuki Jimny," jelas Hendy Laas selaku Ketua Pelaksana Jimny Days Out ketika ditemui OtoDriver di Lapangan Parkir Timur Senayan, Minggu (24/2).
Lantas berapa harga part-part Jimny yang kerap menjadi kendala tersebut? Hendy Laas menyebutkan untuk part ekstra fan Suzuki Karimun dapat ditemukan dengan mudah. Harga yang diberikan untuk sebuah ekstra fan Suzuki Karimun pun tidak terlalu tinggi.
"Ekstra fan Suzuki Karimun itu sudah cukup untuk mengatasi overheat Suzuki Jimny ketika bermacetan. Harganya sekitar Rp 1 juta sampai Rp 1,5 jutaan. Barangnya masih banyak," ungkap Hendy.
Untuk versi murahnya, Hendy mengungkap dapat membeli ekstra fan Suzuki Karimun hanya dengan merogoh kocek Rp 500 ribu hingga Rp 1 jutaan saja. "Kalau KW-nya ekstra fan mungkin di bawah Rp 1 juta. Di atas Rp 500 ribu lah pastinya," ungkap Hendy.
Sedangkan untuk membuat empuk kaki-kaki Suzuki Jimny, harus menggunakan suspensi dari generasi kedua JA11. Meskipun hampir semua Suzuki Jimny menggunakan per daun atau leaf spring, tapi JA11 ini memiliki konstruksi yang berbeda dibandingkan model lainnya.
"Dia juga per daun, tapi lebih empuk karena susunannya lebih sedikit. Kalau Katana itu per daunnya 4 susun, kalau JA11 itu cuma 3 susun. Harganya sekitar Rp 2,5 juta sampai Rp 3 jutaan," ungkapnya.
Namun untuk mencari per daun JA11 ini cukup menjadi tantangan para pengguna Suzuki Jimny. Pasalnya, per daun JA11 tidak tersedia dalam versi KW dan model originalnya tidak tersedia di Indonesia. Sehingga pemilik harus membeli dari Jepang atau Malaysia sehingga membutuhkan jasa importir.
