Baru-baru ini beredar kabar kurang mengenakkan terhadap KIA Indonesia. Isunya APM KIA tengah dilanda masalah dan membuatnya harus gulung tikar seperti yang dialami APM Ford beberapa tahun lalu.
Kecurigaan mengenai KIA bubar berawal dari pindahnya kantor KIA di Sunter, Jakarta Utara, serta menghilangnya data penjualan wholesales merek Korea Selatan itu di Gaikindo. Bahkan beberapa dealer resmi KIA di Jakarta kini tutup.
Lantas apakah hal tersebut benar? Siti Puji Rahayu selaku Public Relation PT KIA Motor Indonesia langsung menepis berita miring tersebut.
“Berita itu tidak benar. Memang beberapa dealer mengurangi aktifitas dengan hanya melayani servis saja saat ini,” paparnya ketika dihubungi oleh redaksi OtoDriver kemarin siang (1/2).
Masih menurutnya, tutupnya beberapa dealer juga merupakan pengurangan aktifitas dari dealer itu sendiri. “Beberapa outlet memang tutup sebagai bagian dari konsolidasi yang dilakukan termasuk oleh dealer sendiri,” tambahnya.
Dari segi penjualan, hingga berita ini diturunkan, kami pun belum mengetahui berapa penjualan wholesales dan retail dari KIA Indonesia. PT KMI sendiri tak lagi tercatat di data penjualan Gaikindo sejak pertengahan tahun 2018 lalu.