Tata merupakan satu-satunya merek asal India yang dipasarkan di tanah air. Kini, mereka hanya menjajakan produk komersial dan tidak melanjutkan peredaran mobil penumpang di Indonesia.
Kendati demikian, Tata sendiri pernah menjual berbagai mobil penumpang, sepert Tata Aria dan Tata Storme yang kini berhenti produksi. Lantas, bagaimana nasib pemilik dari mobil penumpang asal India tersebut?
Rupanya, meski berhenti menjual passenger car, Tata masih men-support pelayanan purnajual dari mobil penumpangnya tersebut.
“Mereka sangat happy, kita selalu dukung konsumen kami. Kita senantiasa memberikan pelayanan after sales yang baik berupa suku cadang dan garansi dan itu terus berlangsung,” papar Biswadev Sengupta selaku Presiden Direktur PT Tata Motors Distribution Indonesia (TMDI) saat diwawancarai di Jakarta Selatan (15/5).
Kendati demikian, pihak TMDI tidak sepenuhnya berhenti dari segmen mobil penumpang melainkan hanya “rehat sejenak”.
“Kita tidak lari dari segmen mobil penumpang. Tapi kita hanya break sejenak. Karena kita menyadari bahwa mobil komersial lebih penting untuk dipasarkan di Indonesia,” lanjutnya.
Tentunya, hal ini merupakan kabar baik untuk pengguna mobil penumpang Tata di Indonesia. Tidak seperti merek Ford yang bisa dikatakan para penggunanya terlantar sejak sang APM hengkang dari Indonesia.