Brand asal Jepang ini ternyata sangat ketat mengawasi produk-produk mereka yang dibuat di luar negeri Matahari Terbit untuk dipasarkan di berbagai negara.
Salah satu kisah sukses ada di genggaman PT Astra Daihatsu Motor (ADM) dengan produk Gran Maxnya. Produk ini bahkan sudah dipasarkan di kampung halamannya sejak Februari 2008 silam dan masih bertahan hingga saat ini.
“Bagi kami, keberhasilan produk Gran Max masuk ke pasar Jepang merupakan prestasi tersendiri. Jepang merupakan pasar yang cukup ketat dan menuntut produk berkualitas tinggi,” terang Amelia Chandra selaku Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) saat ditemui di sela acara Terios 7 Wonder di Kuching, Serawak, Malaysia, (23/06).
“Tak gampang meyakinkan konsumen Jepang akan kualitas barang yang dibuat di negara berkembang seperti Indonesia dapat bersaing di pasar lokal mereka, yang terkenal cukup ketat khususnya mengenai kualitas,” imbuhnya. Amelia sendiri memberikan gambaran contoh produk brand Jepang yang dibuat di Inggris Raya gagal menembus pasar Jepang.
“Bagi kami, keberhasilan Gran Max di Jepang tak hanya menjadi kebanggaan bagi Daihatsu Indonesia, namun juga menjadi kebanggaan Indonesia,” tutupnya.
Gran Max dieksport ke Jepang dengan nama Toyota LiteAce dan TownAce. Hingga saat ini keduanya masih eksis di pasar Jepang dengan jumlah jualan 1.000 hingga 1.500 unit per bulan.