Mobil murah bersubsidi atau yang lebih dikenal dengan sebutan Low Cost Green Car (LCGC) menjadi pilihan yang cukup diminati oleh masyarakat Indonesia. Dari seluruh segmen mobil yang ada di tanah air, LCGC berhasil merebut pangsa pasar hingga 25 persen.
Hal tersebut dikarenakan kebutuhan transportasi yang kini menjadi kebutuhan wajib untuk masyarakat di Indonesia. Jonfis Fandy selaku Marketing & After Sales PT Honda Prospect Motor (HPM) menjelaskan mobil kini seakan-akan menjadi kebutuhan primer.
“Kebutuhan akan transportasi meningkat. Di Indonesia, umumnya masyarakat setelah memiliki setelah membeli rumah kebutuhan selanjutnya adalah mobil,” ujar Jonfis saat pengumuman harga resmi Honda All New Brio di Jakarta Pusat beberapa hari lalu (12/9).
Jonfis juga menambahkan ciri-ciri konsumen Honda Brio Satya yang merupakan LCGC merupakan pemilik mobil pertama. “Untuk Honda Brio Satya cocok untuk konsumen yang membeli mobil pertamanya, atau konsumen yang awalnya memiliki sepeda motor beralih ke mobil,” tambah Jonfis.
Masih menurut Jonfis, Honda Brio Satya bisa menjawab kebutuhan pelanggan yang beralih dari kendaraan roda dua menjadi kendaraan roda empat. Hal ini tentu karena harga Brio Satya yang tergolong masih ekonomis untuk sebuah mobil baru bermerek Honda.
“Setelah sepeda motor, tentunya konsumen yang bisa membeli mobil seperti Brio Satya merupakan kebanggan tersendiri. Dan kami yakin, Brio Saya dapat memenuhi kebutuhan masyarakat,” tutupnya.