Syuting Top Gear Kena Masalah di Norwegia, Apa Penyebabnya?

Acara tersohor Top Gear dikabarkan mendapatkan masalah saat syuting di Norwegia. Mereka dikabarkan melampaui batas kecepatan yang diizinkan secara khusus kepada mereka.
Penulis: Hariawan Arif
Selasa, 27 Juni 2017 09:00 WIB
Berita - Syuting Top Gear Kena Masalah di Norwegia, Apa Penyebabnya?
Bagikan ke:

Tayangan Top Gear memang sudah memiliki izin dalam membuat video di Norwegia. Namun baru-baru ini dikabarkan izin tersebut dicabut karena saat proses perekaman ada adegan berkendara dengan kecepatan lebih dari 151 mph atau sekitar 243 km/jam dalam sebuah terowongan.

Menurut yang dikabarkan Carscoops (25/6), kepolisian setempat sudah memberikan dispensasi izin untuk mereka berkendara mencapai kecepatan 87 mph atau sekitar 140 km/jam untuk syuting di terowongan Laut Atlantik di negara itu. Namun menurut sebuah perangkat sensor yang ada di dalam terowongan tersebut, salah satu mobil terekam berkendara mencapai 105-112 mph (168-180 km/jam) dan yang lain mencapai 151 mph (243 km/jam).

Foto - Syuting Top Gear Kena Masalah di Norwegia, Apa Penyebabnya?

Norwegia memang terkenal sangat ketat kepada orang-orang yang tidak patuh pada aturan batasan kecepatan. Apabila ada pengemudi yang melebihi batas hingga berselisih 25 mph, mereka bisa mendapatkan denda sebesar 1.300 Dolar AS (sekitar Rp 17 jutaan) dan ditambah enam bulan kurungan penjara.

Sempat dikabarkan dua host mereka yaitu Matt LeBlanc dan Chris Harris terlibat dalam pelanggaran itu. Namun pihak Top Gear berkilah bahwa keduanya tidak melakukan tuduhan tersebut.

"Saat Top Gear sedang syuting di beberapa bagian jalan yang ditutup di daerah itu pada sore hari yang sama, kami sepenuhnya bekerja sama dengan penyelidikan polisi mengenai masalah ini. Baik Matt LeBlanc maupun Chris Harris tidak melakukan syuting itu, atau di daerah tersebut, pada saat dugaan pelanggaran ini terjadi,” ucap salah satu pihak produksi Top Gear.

Menurut pihak kepolisian Norwegia, mereka akan melakukan investigasi apakah pelanggaran ini dilakukan sesaat sedang syuting ataupun sebelum izin syuting yang telah disepakati. “Ini wajar untuk menyelidiki apakah pelanggaran batas kecepatan ini telah dilakukan pada periode ketika jalan telah ditutup dan telah digunakan untuk pembuatan film,” menurut Inspektur Polisi Anne Berit Lian.

#top-gear

Bagikan ke:

Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.