Mercedes-Benz Indonesia mengadakan sebuah gelaran E-Vaganza dimulai hari ini (7/4). Tujuan acara ini memperkenalkan produk mereka yaitu E-Class hasil rakitan lokal ke publik serta menyediakan unit tes.
"Dengan E-Class terbaru yang kini telah dirakit di pabrik kami di Indonesia, kami turut serta menulis sejarah panjang seri model ini, yang sekarang telah mencapai generasi kesepuluh," ucap Kariyanto Hardjosoemarto selaku Deputy Director Sales Operations and Product Management PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia di acara E-Vaganza (7/4).
Pada kesempatan ini mereka menghadirkan E-Class yang dirakit secara lokal yaitu E 300 AMG Line. Dengan harga Rp 1,329 miliar off the road, versi CKD ini hadir lebih murah Rp 50 juta dibandingkan dengan versi CBU.
Begitu juga dengan E 250 yang dirakit secara lokal dengan trim Avantgarde Line yang sama dengan versi CBU namun harganya juga lebih murah Rp 50 juta sehingga menjadi Rp 1,129 miliar off the road.
Namun walaupun harganya lebih murah, untuk E 300 hadir dengan trim lebih tinggi yaitu AMG Line. Perbedaannya dengan E 300 Avantgarde Line adalah mulai dari penggunaan bodikit serta pelek berukuran 19 inci dari AMG.
E 300 with AMG Line
E 250 Avantgarde Line
Selain itu perbedaan terjadi di bagian interior, untuk AMG Line menggunakan open-pore ash-tree black wood. Sedangkan E 250 with Avantgarde Line hadir dengan aluminium trapeze cut trim sama persis seperti E 250 versi CBU.
E 300 versi lokal ini juga hadir dengan fitur Parking Pilot dengan kamera 360 derajat sebagai standar. Sistem Parking Pilot with Parktronic Parking Assist dan kamera mundur membuat mudah pencarian, pemilihan, memasuki dan meninggalkan parkir paralel ataupun lateral menjadi mudah.
Selain itu untuk E 250 Avantgarde Line hadir dengan audio bersistem FrontBass. Sedangkan untuk E 300 AMG Line dilengkapi dengan audio Burmeister surround sound system yang lebih advanced.