Pelumas terbaru dari merek Liqui Moly, Molygen 5W30, ternyata berwarna cukup atraktif. Merek asal Jerman ini menyebut cairan oli mesin tersebut berwarna hijau neon.
Walau dalam keterangan tertulisnya tak dijelaskan kenapa dan hal apa yang mendasari dipilihnya warna tak umum untuk sebuah cairan oli itu, tapi semestinya warna tersebut tak ada pengaruhnya ke kinerja mesin.
Liqui Moly Indonesia menyebut bahwa oli dengan warna hijau neon ini mampu memberikan kestabilan oksidasi yang lebih baik dengan terbukti mengurangi konsumsi bahan bakar hingga 15 persen. Tapi walau disebut warna 'neon' bukan berarti bisa menerangi mesin, ya.
Dengan penggunaan warna atraktif seperti yang dipakai Liqui Moly Molygen 5W30 ini juga bisa mencegah tindak pemalsuan oli. Selain zat pewarna, produsen oli juga kerap menambahkan unsur aromatik agar cairan oli jadi wangi. Hal ini juga mempersulit praktik pemalsuan.
Pelumas Molygen yang disebut produsennya adalah New Generation dengan viskositas 5W30 sudah berstandar API SN/CF, ILSAC GF-5. "Pelumas berbasis tungsten ini juga mengurangi gesekan pada mesin dengan memberikan perlindungan maksimal dari keausan," tulis Luqui Moly Indonesia dalam siaran pers (6/9).
Baca juga: