Merek Honda yang dinaungi PT Honda Prospect Motor (HPM) memastikan produk buatannya yang lahir di pabrik Karawang tak cuma untuk memenuhi permintaan dalam negeri. Setidaknya ada 12 negara yang jadi tujuan ekspor HPM, tapi ternyata bukan dalam bentuk mobil. Hasil ekspor itu berupa komponen untuk dirakit di negara lain.
Investasi Honda semakin besar dengan penambahan fasilitas produksi di pabrik yang berlokasi di Karawang Timur, Jawa Barat itu. Mulai dari fasilitas pengerjaan stamping yang mampu mencetak 2 juta komponen per tahun dan produksi crankshaft hingga 240 ribu unit per tahun aktif beroperasi, sebagian dari jumlah produksinya pun diekspor.
"Sepanjang 2016,jumlah ekspor PT HPM meningkat secara signifikan. Lebih dari 7.700 kontainer, lebih banyak dibanding dengan tahun sebelumnya yang tercatat sekitar 5.600 kontainer," ujar Tomoki Uchida, Presiden Direktur PT HPM yang OtoDriver temui di Karawang (27/2).
Jumlah negara tujuan ekspor Honda Indonesia juga diketahui meningkat dari tahun ke tahun. Saat ini dari pabriknya, Honda mengekspor komponen ke Thailand, Malaysia, Pakistan, Turki, Filipina, Vietnam, Taiwan, Jepang, Meksiko, Brazil, India dan Argentina.
Adapun komponen made in Karawang tersebut yang dikapalkan ke luar negeri antara lain kepala silinder, blok silinder, body parts; hood comp, panel RR inside, skin hood dan frame hood.