Suzuki Vitara Brezza yang resmi dirilis awal tahun ini di India hanya hadir dalam satu pilihan mesin, yakni diesel 1.300 cc. Hal itu diperkirakan jadi salah satu ganjalan mengapa ia belum bisa mengaspal di Indonesia. Selain tidak banyak peminat mesin diesel di kelas itu, bahan bakar diesel kualitas tinggi di Indonesia belum tersebar merata.
Memang Vitara Brezza dipastikan akan menampakkan diri di GIIAS yang akan dibuka 11 Agustus pekan depan, tapi wujudnya nanti di GIIAS kemungkinan hanyalah purwarupa atau hanya perkenalan saja. Versi mesin bensinnya yang dianggap cocok untuk pasar Indonesia setidaknya sampai penghujung 2016 belum bisa hadir.
"Maruti akan meluncurkan Vitara Brezza dengan varian mesin bensin di awal 2017," tulis media otomotif lokal India, Indianautosblog (4/8). Maruti sendiri merupakan APM besar di India yang memegang merek Suzuki dan menjadi basis produksi beberapa model termasuk Brezza.
Lebih lengkapnya, Vitara Brezza bermesin bensin tersebut kemungkinan menggunakan unit 1.000 cc turbo. Dapur pacu berkonfigurasi tiga silinder itu diekspektasi bisa menghasilkan sekitar 110 dk dengan torsi sebesar 170 Nm. Transmisi yang akan dipakai diperkirakan adalah manual 5 percepatan, sedangkan untuk otomatik masih belum jelas informasinya.
