Datsun Indonesia saat ini menjadi satu-satunya pabrikan yang punya produk LCGC dengan daya angkut tujuh penumpang. Kendati pesaing-pesaingnya akan turut mengikuti menjual mobil LCGC dengan daya angkut yang sama ternyata pabrikan ini tak begitu mempermasalahkannya.
Tingkat serapan konsumen terhadap Datsun Go+ Panca yang merupakan LCGC dengan tiga baris bangku masih dianggap tinggi oleh pihak PT Nissan Motors Indonesia (NMI)selaku Agen Pemegang Merek Datsun di Indonesia. Misal akan ada APM lain yang ikutan membuat LCGC dengan spesifikasi daya angkut sama dengan Go+ Panca pihak datsun malah mendukungnya.
"Ya kita sih melihat kompetisi seperti itu sebagai hal yang positif tentunya, karena kita melihat konsumen bisa dihadapkan dengan pilihan yang banyak lagi," ucap Indriani Hadiwidjaja, Head of Datsun Indonesia.
"Untuk Datsun sendiri, saat ini kami masih memfokuskan brand strategic kami pada Go+ Panca dan kita masih mengandalkan produk tersebut karena kami yakin bisa memberikan harga yg lebih kompetitif untuk konsumen," yakin Indriani terhadap produk andalannya. Bahkan kesuksesan Datsun saat ini mampu melebihi tingkat penjualan induk perusahaannya, NMI.
"Mungkin melihat kondisi pasar ya, di mana saat ini pasar LCGC meningkat, sementara pasar otomotif secara keseluruhan cenderung menurun. Tentunya dengan hal ini kami malah bisa melakukan penjualan yg cukup baik," papar wanita yang hobi menggowes sepeda ini. Menurut laporan Gaikindo, pada bulan Januari 2016 Nissan membukukan total penjualan 1.363 unit, sementara 3.295 unit Datsun terjual dalam bulan yang sama.