BMW Group baru saja merilis teaser sedan kompaknya yang diberinama BMW Concept Compact Sedan (CCS). Kabarnya ini menjadi sedan pertama BMW yang memiliki penggerak depan.
Penampilannya sungguh menggoda. Ukuran boleh saja kompak, karena CCS bakal jadi sedan terkompak BMW, tapi ia memiliki sentuhan yang sangat premium. Bentuknya lebih 'mahal' ketimbang Seri-3 dan Seri-5 sekalipun. Gril dengan bentuk ginjal tetap pada ciri khasnya, absennya foglamp membuat BMW CCS ini sporty dengan dua lubang udara yang cukup besar. Di model konsep ini, pelek desain terbaru 20 inci menemaninya.
Headlamp terlihat sipit lengkap dengan LED yang menambah kesan modern. Di belakang, lampu memakai LED berdesain luwes serta lekukan bumper mengalir menambah kesan sporty. Ditambah aksen krom yang melintasi kedua lubang knalpotnya.
Dikutip Paultan (20/11), tenaga yang akan tersalur ke rodanya sangat mungkin bersumber dari mesin 1.500 cc turbo seperti MINI Cooper, dan tersedia juga kapasitas 2.000 cc turbo layaknya MINI Cooper S. Selain itu, pilihan transmisi enam percepatan manual, dan delapan percepatan otomatis. Makanya wajar bila timbul spekulasi kalau BMW CCS bakal berpenggerak depan.
Masuk ke kabin, kemewahan menjadi sajian utamanya lengkap dengan ambient light. Terdapat head up display dan layar 8 inci yang menjadi hiburan utamanya yang terinetgrasi pada kenop di konsol tengah. Jok lebih terlihat tipis layaknya jok balap. Sensasi yang ditawarkan BMW sepertinya menunggangi mobil balap dengan kenyamanan sedan luxury.
Nantinya CCS ini akan menjadi sedan berseri 1 atau 2. Prediksi ia berpenggerak depan juga didapat berdasarkan rilis BMW yang menyatakan kalau mobil ini bakal memiliki ruang belakang sangat lega. Hal itu sulit terwujud dengan penggerak belakang.
Bila benar berpenggerak depan, artinya BMW melakukan langkah rasional untuk sedan kompaknya, meski belum tentu disukai fanboy BMW yang fanatik akan penggerak belakang. Kita tunggu saat mobil ini masuk jalur produksi, paling cepat di 2017.