Menu



OtoDriver logo Member of : Logo PT. Bintang langit Multimedia

Copyright © 2024. Otodriver.com. All rights reserved.
Beranda / Tips

TIPS: Perlukah Menguras Minyak Rem?

Inilah alasan apakah minyak rem perlu dikuras secara berkala.
Tips - Selasa, 23 Januari 2018 13:00 WIB
Penulis : Hariawan Arif


Brake fluid atau minyak pada sistem pengereman merupakan salah satu bagian yang sangat penting. Namun banyak orang yang tidak terlalu memperhatikan apakah kadar kualitas pada minyak rem tersebut masih baik atau tidak. Bahkan melakukan pengecekan kuantitas dari minyak rem tersebut saja sangat jarang.

Padahal brake fluid merupakan cairan yang dibuat dari bahan dasar material ethylene glycol yang mana material ini memiliki kemampuan berkerja dalam temperatur tinggi. Namun ethylene glycol memang memiliki kadar air yang cukup tinggi sehingga lama-kelamaan juga dapat menguap. 

BACA JUGA

Selain itu, adanya kadar air dalam minyak rem tersebut memiliki efek negatif lain dimana dapat menyebabkan karat pada sistem pengereman sehingga kemampuan apabila kadar air terus bertambah dan tidak dilakukan pengurasan dan penggantian dengan minyak rem baru membuat fungsi rem menjadi berkurang. Untuk itu, minyak rem harus diganti secara berkala  agar kualitas pengeremannya selalu optimal.

“Sebaiknya, minyak rem diganti dengan secara rutin setiap 50 ribu kilometer. Tidak hanya menguras di tabung penampungan, tapi penggantian ini dilakukan secara menyeluruh mulai minyak yang berada pada master rem atas hingga minyak yang berada di jalur rem," ungkap Hardiyanto selaku Service Advissor BMW Astra Cilandak saat ditemui OtoDriver (19/1).

Penggantian secara menyeluruh tersebut diperlukan untuk membersihkan jalur rem dari kandungan air dan residu. Selain itu minyak rem yang baru juga tetap harus mengikuti spesifikasi standar mobil yang sudah ditentukan oleh pabrikan seperti DOT 3 atau DOT 4.

"Perlunya menyesuaikan minyak rem dengan spesfikasi yang sesuai aturan pabrik karena material pada sistem pengeraman setiap mobil yang dibuat oleh pabrikan memiliki efek yang berbeda dengan jenis-jenis kadar kimia yang terkandung pada minyak rem tersebut. Salah satunya adalah titik didih minyak rem," tutup Hardiyanto.


Tags Terkait :
Rem Brake Fluid
Bagikan Ke :


Dapatkan update berita pilihan dan terbaru setiap hari dari otodriver.com. Mari bergabung di Channel Telegram OtoDriver, caranya klik link https://t.me/otodriver, kemudian join. Anda Harus install aplikasi telegram terlebih dahulu.


Artikel Terkait

Tips
Pasca Mobil Dibawa Mudik, Hal Ini Kerap Terjadi

6 bulan yang lalu


Berita
Mitsubishi Xpander Exceed, Model Simple dan Fungsional Namun Tetap Canggih

1 tahun yang lalu


Tips
Bagian Pengereman Terasa Bergetar Setelah Mudik? Mungkin Ini Penyababnya

1 tahun yang lalu


Tips
Sering Diacuhkan, Perawatan Rem Sangat Vital

1 tahun yang lalu


Tips
Getaran Terjadi Saat Pengereman? Mungkin Hal Ini Penyebabnya

1 tahun yang lalu


Berita
Jumbo Power Bekali Produk Pelumas dan Cairan Rem Dengan Inovasi Teknologi Terkini

2 tahun yang lalu


Berita
Program Ramadhan Brake Pad Gratis Dari Brembo

2 tahun yang lalu


Berita
Ferrari 458 Dan 488 Dapatkan Recall Lantaran Minyak Rem Bocor

2 tahun yang lalu


Terkini

Berita
Diklaim Lebih Aman, Baterai UABS Resmi Diproduksi Di Indonesia

1 jam yang lalu


Berita
Melihat Lebih Dekat Suzuki eVitara, Calon Rival Hyundai Kona Electric

5 jam yang lalu


Komparasi
BAIC BJ80 Vs Mercedes-Benz G-Class. Seberapa Mirip Dimensi Dan Spesifikasinya?

11 jam yang lalu


Berita
Suzuki eVitara Debut Dunia, Versi Nyata Dari eVX Concept

15 jam yang lalu


Berita
Tak Cuma Buat Angkut Barang, Hilux Rangga Juga Bisa Jadi Mobil Balap

17 jam yang lalu